5 Keunikan Desa Tomok yang Kaya Akan Peninggalan Sejarah Makam Kuno di Pulau Samosir

5 Keunikan Desa Tomok yang Kaya Akan Peninggalan Sejarah Makam Kuno di Pulau Samosir

5 keunikan Desa Tomok yang Kaya Akan Peninggalan Sejarah Makam Kuno di Pulau Samosir -Sumber : Akun Instagram @khasparapat_hotel-

BENGKULUEKSPRESSS.COM - Jika bertandang ke Sumatera Utara, terlintas keindahan danau toba yang menyimpan misteri didalamnya. Namun kali ini yang akan kita bahas adalah Pulau Samosir yang berada tepat ditengah-tengah Danau Toba. Bagi yang belum mengenalnya, Pulau Samosir barangkali tak lebih dari nama pulau yang sering disebut karena berada di tengah danau vulkanik terbesar di Indonesia, Danau Toba. Tapi ternyata, justru pulau ini menyimpan alam luar biasa indah sehingga digelari Negeri Indah Kepingan Surga, yang dipadu budaya dan sejarah unik di tiap desa wisatanya.

Di Pulau Samosir sendiri terdiri dari enam kecamatan dari sembilan kecamatan yang terdapat di Kabupaten Samosir.  Karena sangat luas, Pulau Samosir ini masuk dalam 10 Pulau terbesar di dunia yang berada di tengah danau. Pulau Samosir menempati peringkat ke-5 untuk kategori ini. 

Salah satu Desa yang sering dijadikan pilihan berlibur para wisatawan adalah Desa Tomok. Selamat datang di Desa Tomok. Desa yang terletak di Jl. Makam Sidabutar Jalan, Tomok, Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Desa ini merupakan salah satu destinasi wisata budaya, yang memiliki kekayaan budaya. 


Terlihat Simbol pada ukiran rumah adat khas Desa Tomok. -Sumber : Akun Instagram @aku_piet-

BACA JUGA:Ini Dia Fakta Unik Gunung Rinjani, Ada Tanaman Sakral yang Tidak Boleh Dipetik

Saat memasuki desa ini kamu akan disambut tiga kuburan batu atau sarkofagus berusia ratusan tahun di sini. 

Tahukah kalian, ada beberapa filosofi menarik dari budaya Batak yang ada di Desa Tomok. Yuk, simak keunikan budaya dari Desa Tomok yang memiliki filosofi yang menarik, diantaranya;

1. Makam Raja Sidabutar

Salah satu situs kebudayaan yang menjadi ikon desa ini adalah komplek pemakaman Raja Sidabutar. Raja Sidabutar dan keluarganya dikuburkan di area ini dan tempat ini menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi.

2. Makna Warna Rumah Adat Di Desa Tomok 

Pertama, pada tiga warna pada rumah adat maupun kain yang disampirkan di makam para raja, yaitu putih, merah, dan hitam. Putih (Banua Kijang) berarti kehidupan surgawi, merah (Banua Tonga) yang serupa dengan warna darah berarti dunia kehidupan yang sedang dijalani, sedangkan hitam (Banua Toru) berarti dunia bawah tanah alias akhirat. Masyarakat Batak Samosir percaya bahwa kehidupan yang kini dijalani tak akan selamanya. Setelah semua selesai, raga pun dikubur dalam tanah dan jiwa akan terbang ke dunia putih atau hitam.


Pemakaman raja-raja kuno yang ada di Desa Tomok. -Sumber : Akun Instagram @disbudarsamosir-

BACA JUGA:Gunung Semeru Jawa Timur, Indahnya 'Puncak Abadi Para Dewa'

3. Filosofi Simbol Rumah Adat Desa Tomok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: