Harga Cabai Diprediksi Segera Turun Jelang Ramadan

Harga Cabai Diprediksi Segera Turun Jelang Ramadan

Ilustrasi cabai-(foto: istimewa)-

“Cabai keriting merah sekarang Rp 100.000, normalnya Rp 60.000 per kilogram. Kenaikan harga mulai dari satu hari setelah coblosan,” kata Jamilun.

BACA JUGA:Ajukan Pinjaman KUR BRI 2024 Lebih Mudah Secara Online, Begini Cara Pengajuannya

Jamilun tidak mengetahui penyebab kenaikan harga cabai tersebut. Namun yang pasti, pasokan dari petani kini berkurang.

“Saya tidak tahu persis, tapi katanya penyebabnya karena barang langka. Saya ambil dari luar provinsi, Pagar Alam,” ujar Jamilun.

Akibat kenaikan harga ini, kata Jamilun, jumlah pembeli berkurang. Selain itu, pembeli juga mengurangi jumlah belanjaannya masing-masing hanya hitungan ons saja.

Salah satu warga yang kebetulan sedang membeli cabai, Musniar (62) warga Kelurahan Sawah Lebar mengeluhkan tingginya harga cabai merah. 

BACA JUGA:Suku Bunga 6% Cicilan Hingga 60 Bulan, Berikut Simulasi dan Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp45 Juta

Ia berharap toko pangan Ado Galo segera dibuka agar ia bisa membeli kebutuhan pangan termasuk cabai dengan harga murah.

“Memang beberapa hari ini cabai lagi mahal-mahalnya dek. Katanya pemkot dan BI mau buka toko pangan ado galo, nah itu kapan bukanya. Kalau bisa dipercepat sebelum bulan puasa. Saya mau nyetok soalnya untuk kebutuhan selama puasa,” tutur Musniar. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: