DPRD Kaur Ajak Masyarakat Jadi Pemilih Cerdas

BENGKULUEKSPRESS.COM - Jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kaur 2024, masyarakat kerap tidak kondusif. Baik karena perbedaan pilihan maupun fanatisme terhadap pandangan politiknya. Untuk itu, DPRD Kaur berharap  agar hak politik masyarakat dalam pesta demokrasi lima tahunan ini digunakan dengan baik.

Ketua DPRD Kaur Diana Tulaini SH, mengatakan, hak politik masyarakat sudah dijamin oleh undang-undang. Masyarakat harus cerdas dalam menyikapi semua peristiwa politik. Apalagi, menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Dia menyampaikan, pemilih yang cerdas akan selalu mempertimbangkan berbagai aspek. Terutama, latar belakang dan perjalanan hidupnya di masyarakat. Sebab, memilih pemimpin itu bukan main-main dan tidak untuk waktu sehari. Namun, lima tahun ke depan. 

”Disini kita harap masyarakat menjadi pemilih cerdas. Agar politik dan demokrasi serta jalannya pemerintahan sesuai dengan keinginan masyarakat,” tuturnya.

BACA JUGA:Diajak Cari Sinyal, Pelajar di Kaur Dicabuli

Dikatakan Politisi Golkar ini, pemilih cerdas tidak asal memilih. Apalagi, berdasar kepentingan yang tidak baik. Independensi pikiran dalam proses memilih itu sangat penting sehingga tidak bisa terpengaruh oleh orang lain.

”Pilih sesuai dengan hati nurani. Pilih pemimpin yang pro terhadap kepentingan rakyat, dan bukan kepentingan pribadi,” jelasnya.

Sementara itu Waka 1 DPRD Kaur Juraidi, S.Sos mengajak masyarakat Kabupaten Kaur untuk bersama-sama menciptakan kondusivitas selama Pilkada 2024 nanti. Tidak saling mencaci, menyebar fitnah, dan isu-isu sensitif lainnya. Dia tidak ingin masyarakat menjadi korban dari proses politik yang tidak sesuai dengan cita-cita kebangsaan.

 ”Yang paling penting adalah bahwa kita punya kewajiban menjaga Kabupaten Kaur sebagai daerah yang baik, kondusif, dan pemilu nanti sukses. Itu harapan kita bersama,” tandasnya.

BACA JUGA:Tenggelam di Sungai Nasal, Pemuda Kaur Ditemukan Meninggal Dunia 

Hal serupa disampaikan Waka II DPRD Kaur Alpensyah, S.Sos dia berharap dalam waktu yang tidak lama lagi ini sejumlah masyarakat di Kabupaten Kaur dapat lebih dewasa dalam menentukan pilihan. Pertimbangkan dengan matang pilihan yang akan dipilih. Selain itu jangan pula lantaran berbeda pilihan justru membuat perpecahan sehingga saling bentrok. "Kita harus sama-sama dewasa untuk jangan sampai terjadi perpecahan," tutupnya. (Irul/prw)

Sumber: