Kenapa Rambut Suka Rontok Saat Hamil? Begini Fakta Rambut Rontok saat Hamil dan Cara Mengatasinya

BENGKULUEKSPRESS.COM - Saat masa kehamilan rambut rontok menjadi salah satu permasalahan yang tidak boleh diabaikan. Rambut rontok saat hamil merupakan salah satu kondisi yang kerap dialami oleh setidaknya 40–50% ibu hamil. 

Meski cukup sering terjadi, keluhan ini umumnya hanya bersifat sementara. Namun, bila kondisi rambut rontok dirasa cukup mengganggu, ada beberapa tips yang dapat Bumil lakukan untuk mengatasinya.

Rambut rontok pada ibu hamil umumnya disebabkan oleh meningkatnya hormon progesteron yang membuat rambut menjadi lebih kering dan mudah patah atau rontok.

Hal ini bukan tanpa alasan karena pada dasarnya, 90% rambut yang ada di kepala sedang mengalami fase pertumbuhan, sedangkan 10% lainnya memasuki fase istirahat yang kemudian akan rontok setiap 2–3 bulan untuk digantikan dengan rambut baru.

BACA JUGA:Agar Kulit Selalu Glowing, dr Zaidul Akbar Sarankan Rutin Mengkonsumsi Ini

Saat hamil, perubahan hormon terkadang menyebabkan jumlah rambut yang masuk ke fase istirahat meningkat hingga mencapai 60%. Kondisi ini disebut juga telogen effluvium. Rambut rontok saat hamil biasanya terjadi pada usia kehamilan sekitar 1–5 bulan.

Lantas, bagaimana cara mengatasi kerontokan rambut pada masa kehamilan? Yuk, cari tahu jawabannya dengan menyimak ulasan di bawah ini. 

Cara Mengatasi Rambut Rontok Saat Hamil

Jika Bumil mengalami rambut rontok dan merasa terganggu karenanya, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk meminimalkan rambut rontok, yaitu:

1. Pola hidup yang sehat

Pada masa kehamilan pola hidup sehat menjadi faktor terpenting yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan di masa kehamilan. Selain itu, pola hidup sehat memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil termasuk menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala. 

BACA JUGA:Dapat Mencegah Risiko Penyakit Kronis, Kenali 5 Manfaat Andaliman Rempah Dapur Khas Sumatera Utara

Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bergizi dapat membantu ibu hamil menjaga keseimbangan hormon. Tak hanya penerapan pola makan, pola tidur sehat juga dapat membantu Anda mengurangi rasa stres dan dapat membantu menjaga keseimbangan hormon. 

2. Mengonsumsi buah dan sayur 

Sumber: