Pemkab Mukomuko Terima 2 Penghargaan dari Kemenkes RI

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menerima 2 penghargaan langsung dari Kementerian Kesehatan (Kemenskes) Republik Indonesia.

Penghargaan ini diterima Kabupaten Mukomuko yang dinyatakan telah bebas dari penyakit Filaria dan Frambusia.

Sertifikat Bebas Frambusia dan Filaria ini diserahkan lansung oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunandi Saidkin kepada Wakil Bupati Mukomuko, Wasri dan sejumlah Kepala Daerah lainnya, di Jakarta, Rabu (06/03/2024).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, yang mendampingi Wakil Bupati Mukomuko, Wasri, mengatakan bahwa, sertifikat atau penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia ini merupakan berkat kerja keras semua pihak dan dukungan dari masyarakat Kabupaten Mukomuko.

BACA JUGA:Ribuan Pencinta Motor Trail Meriahkan JAM#6 dalam Perayaan HUT ke-21 Mukomuko

"Hari ini Pemkab Mukomuko mendapatkan 2 penghargaan yakni Mukomuko dinyatakan bebas Filaria dan Frambusia. Sertifikat penghargaan dari Kemenkes ini langsung di terima oleh ibu Wabup Mukomuko," katanya. 

Atas penghargaan Bebas Frambusia dan Filaria dari Kementerian Kesehatan RI ini, Bustam Bustomo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berupaya dan berperan aktif dalam mensosialisasikan kegiatan hidup sehat kepada masyarakat Kabupaten Mukomuko , sehingga penghargaan ini dapat diraih. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berupaya dan berperan aktif memberikan sosialisasi  hidup sehat kepada masyarakat. Dengan adanya 2 penghargaan ini Kabupaten Mukomuko kedepan semakin lebih baik lagi khususnya dalam aspek kesehatan," pungkasnya.

Untuk diketahui, Filaria ialah  penyakit menular  yang disebabkan karena infeksi cacing filaria, yang hidup di saluran dan kelenjar getah bening (limfe) serta menyebabkan gejala akut , kronis dan ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk (terutama Culex quinquefasciatus, MaMansonia 

BACA JUGA:Hasil Pleno KPU, Anggota DPRD Mukomuko Dipenuhi Wajah Baru

Sedangkan Frambusia adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum pertenue. Frambusia dikenal juga sebagai frambesia tropica atau patek. Penyakit ini bisa menular melalui kontak langsung dengan ruam pada kulit yang terinfeksi. Pada awalnya, frambusia hanya akan menyerang kulit. Namun, seiring berjalannya waktu, penyakit ini juga dapat menyerang tulang dan sendi.(end)

Sumber: