Pedagang Masih Jualan di Trotoar, Ini Kata Kadis Kominfo Kota Bengkulu

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Auning kuliner pusat Pojok Durian Kito di Kelurahan Penurunan Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu masih belum difungsikan.

Tampak para pedagang durian dari berbagai daerah masih memenuhi trotoar jalan di Sawah Lebar dan belum ada perubahan apapun. Pemkot Bengkulu beralasan, belum berfungsinya pojok durian karena saat ini pihaknya masih mensosialisasikan dan sedang melakukan pendataan terhadap para pedagang.

Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu, Eko Agusrianto mengatakan, hadirnya lokasi Pojok Durian ini sebenarnya untuk menertibkan para penjual yang masih berjualan di pinggiran jalan. Seperti di Stadion Semarak, kawasan depan SMAN 5, depan gedung Bali Buntar dan di beberapa lokasi lainnya yang dapat menggangu arus lalu lintas.

BACA JUGA:Tahun Ini Pemkot Bengkulu Bangun 3 Puskesmas, Total Anggaran Rp 3,3 Miliar

"Sekarang penggunaanya belum optimal. Sehingga kedepan kita pun akan melakukan pendataan lagi, sehingga siapa-siapa yang memang nanti mau berjualan disitu kita berikan tempat agar nantinya lebih tertib dan juga lebih rapi lagi. Kedepan kita harap tidak ada lagi pedagang durian yang berjualan di bahu jalan maupun diatas trotoar. Kami berharap hadirnya Pojok Durian menjadi ajang promosi," jelas Eko, Jumat (22/07).

Ia menyebutkan, selain buah durian, ini nantinya akan ada juga tempat untuk kuliner khas durian, seperti ketan durian, es durian dan olahan lainnya. Jangan sampai, bangunan yang sudah dibangun tidak difungsikan dan jadi terbengkalai serta menjadi mubazir membuang-buang anggaran yang tak efektif penggunaannya. (Imn)

BACA JUGA:Dua Pejabat KPU Kaur Ditetapkan Tersangka Korupsi Dana Hibah Rp 25 Miliar

Sumber: