Hati-hati Indikasi Penyakit, Ketahui 10 Penyebab Muka Tidak Simetris
Ilustrasi - Hati-hati Indikasi Penyakit, Ketahui 10 Penyebab Muka Tidak Simetris -IST/BE by Dremina.ai-
BACA JUGA:7 Tips Mengatasi Badan Lemas Sesuai Penyebabnya
BACA JUGA:Cukup dengan Rempah Dapur Ini, dr Zaidul Akbar: Infeksi Tenggorokan, Batuk dan Flu Langsung Sembuh
7. Pencabutan Gigi
Mencabut gigi dapat mengubah struktur gigi dan penampilan wajah, terutama jika banyak gigi yang dicabut. Hal ini dapat berdampak pada kontur wajah sehingga membuatnya terlihat asimetris. Untuk mengatasi masalah ini, umumnya kamu bisa mempertimbangkan pemasangan gigi palsu atau veneer.
8. Cedera
Trauma atau cedera pada wajah, baik di masa kecil maupun dewasa, dapat menyebabkan ketidaksimetrisan wajah. Salah satu cedera yang sering memengaruhi bentuk wajah adalah patah hidung, yang biasanya disebabkan oleh kecelakaan atau jatuh.
9. Bell’s Palsy
Asimetri wajah yang muncul mendadak bisa menjadi gejala gangguan saraf, seperti Bell’s palsy. Kondisi ini terjadi akibat kelumpuhan pada saraf yang mengendalikan otot di satu sisi wajah, sehingga tampak asimetris.
Selain menyebabkan satu sisi wajah turun, Bell's palsy juga menyulitkan penderitanya untuk tersenyum dan menutup mata. Umumnya, kondisi ini bersifat sementara dan sering kali disebabkan oleh infeksi virus.
BACA JUGA:Ini Dia 10 Manfaat Bayam Brazil untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Cukup dengan Rempah Dapur Ini, dr Zaidul Akbar: Infeksi Tenggorokan, Batuk dan Flu Langsung Sembuh
10. Stroke
Stroke juga ditandai dengan turunnya satu sisi wajah secara mendadak dan adanya mati rasa di sisi tersebut. Meskipun gejalanya mirip dengan Bell’s palsy, stroke biasanya disertai dengan kelemahan di satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, dan masalah penglihatan.
Stroke merupakan keadaan darurat medis yang memerlukan penanganan segera, dan terjadi ketika pembuluh darah yang menuju atau berada di dalam otak tersumbat atau pecah.
Itulah beberapa penyebab kenapa wajah bisa tidak simestris. Untuk mengetahui penanganan yang tepat, perlu melakukan konsultasi dengan dokter melalui chat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: