Bisa Sebabkan Pembengkakkan Kulit, Kenali 7 Ciri-ciri Alergi Deterjen pada Kulit

Bisa Sebabkan Pembengkakkan Kulit, Kenali 7 Ciri-ciri Alergi Deterjen pada Kulit

Alergi deterjen disebabkan bahan kimia yang ada di dalam deterjen-Pinterest -

BENGKULUEKSPRESS.COM - Apakah kamu termasuk orang-orang yang alergi terhadap penggunaan deterjen? Alergi deterjen merupakan kondisi yang kerap diabaikan. 

Karena gejala umum yang dialami seperti gatal-gatal, dianggap sebagai tanda kondisi lain. Bagi kamu yang sering merasa gatal pada kulit meski pakaian sudah dicuci, maka perlu memahami lebih lanjut tentang penyebab, ciri-ciri, dan cara menghilangkan alergi deterjen dalam ulasan berikut.

Deterjen kerap diformulasi menggunakan pewangi, misalnya wangi tumbuhan atau embun pagi. Tidak jarang orang mengalami reaksi kulit yang merugikan, termasuk setelah memakai pewangi kimia. 

Selain itu, alergi deterjen juga bisa disebabkan bahan kimia lain dalam deterjen. Alergi deterjen juga bisa disebabkan dermatitis kontak, yang bisa dikenali ketika kulit ruam merah dan gatal menyebar di area tertentu. 

BACA JUGA:Jastip! Ini Keuntungan dan Cara Kerjanya

Ada beberapa ciri alergi detergen yang perlu diketahui, apa saja ciri-cirinya? Yuk, simak pada ulasan di bawah ini. 

Reaksi alergi terhadap deterjen sangat mirip dengan reaksi alergi terhadap zat lain, seperti poison ivy atau poison oak, yang menyebabkan dermatitis kontak. Berikut ini adalah beberapa ciri alergi deterhen yang perlu diketahui. 

1. Kulit merah

Ciri pertama yang umum terjadi saat alergi deterjen adalah kulit merah. Kulit kemerahan merupakan ciri paling dasar jika Bunda alergi terhadap deterjen. Ciri ini biasanya muncul setelah kamu kontak langsung dengan deterjen atau mencuci pakaian menggunakan tangan.

Pada beberapa kulit yang sensitif, menggunakan baju yang baru saja dicuci juga dapat menyebabkan ruam merah pada kulit. Jika kamu mengalami ciri ini, cermati produk deterjen yang digunakan, dan hindari penggunaan produk yang serupa.

BACA JUGA:Ingin Berkomunikasi dengan Khodam Pendamping, Ini Caranya

2. Kulit panas

Ciri kedua yang perlu diperhatikan saat mengalami alergi detergen adalah kulit yang terasa panas. Reaksi kulit yang alergi pada deterjen akan terasa panas dan menyakitkan. 

Jika kamu mengalami sensasi panas setelah mencuci atau mengenakan pakaian, periksa kembali deterjen yang digunakan dan hindari kontaminasinya secara langsung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: