Fakta tentang Gurah! yang Dipercaya untuk Mengobati Gangguan Sinus
sebuah penelitian menunjukkan bahwa gurah terbukti efektif dalam menangani gejala rhinitis kronis, seperti mengurangi lendir, frekuensi bersin, dan keluhan hidung tersumbat.--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Gurah merupakan pengobatan tradisional untuk mengeluarkan lendir yang kotor dari dalam tubuh dengan ramuan yang diteteskan melalui hidung. Metode pengobatan ini dipercaya secara turun-menurun untuk mengobati berbagai gangguan pernapasan, terutama gangguan sinus.
Bahan utama dalam pengobatan tradisional Gurah adalah tanaman srigunggu atau senggugu (Clerodendrum serratum). Dalam pengobatan ini, cairan dari ekstrak srigunggu akan diteteskan ke hidung, lalu hidung secara alami akan mengeluarkan banyak lendir.
BACA JUGA:Segudang Manfaat Bisa Didapatkan Jika Rutin Minum Jus Mangga
Lendir yang keluar dari hidung diyakini dapat membuat saluran pernapasan menjadi lebih bersih dan lancar. Oleh karena itu, ekstrak sringunggu diduga bermanfaat sebagai tanaman obat yang berkhasiat dalam mengatasi peradangan serta meredakan gejala gangguan sinus dan pernapasan.
Cara Kerja Gurah
Bahan utama dalam pengobatan gurah adalah tanaman yang bernama srigunggu atau senggugu. Tanaman bernama latin Clerodendrum serratum ini dikenal sebagai tanaman obat yang dilaporkan mampu dalam mengobati rasa sakit, peradangan, rematik, gangguan pernapasan, dan demam.
Mengutip Journal of Applied Pharmaceutical Science, Clerodendrum serratum juga telah dikenal luas untuk pengobatan berbagai penyakit yang mengancam jiwa seperti sifilis, tifus, kanker, penyakit kuning, dan hipertensi. Secara tradisional, tanaman ini juga telah digunakan sebagai anti-rematik, anti-asma, dan obat penurun panas. Akar C. serratum juga digunakan sebagai antioksidan, antibakteri, dan antijamur. Penelitian ini cukup menarik dan menunjukkan bahwa tanaman ini harus dipelajari lebih dalam mengenai manfaat terapeutiknya.
BACA JUGA:Ini Dia 8 Camilan Sehat agar Tubuh Tetap Langsing
Untuk dijadikan ramuan gurah, akar pohon srigunggu akan digilas hingga keluar busa, dan kemudian akan disaring hingga diperoleh cairan yang jernih. Cairan ini yang kemudian ditambahkan air matang untuk menjadi ramuan gurah. Ramuan ini akan ditetes ke hidung oleh praktisi gurah. Untuk melakukannya, posisi pasien juga harus tidur tengkurap supaya lendir yang dihasilkan dari mulut dan hidung lebih mudah keluar.
Saat melakukannya, biasanya seseorang juga akan ditemani dengan tukang pijat supaya merasa lebih santai. Pijatan yang diberikan juga akan mengurangi rasa sakit pada hidung selama prosedur gurah. Pasalnya, proses pengobatan ini bisa memakan waktu hingga dua jam.
Cara Membuat Gurah dan Khasiatnya
Untuk membuat ramuan gurah, Anda perlu menggilas akar pohon srigunggu hingga keluar busa, lalu disaring dengan kain bersih sampai diperoleh cairan yang jernih. Cairan ini kemudian ditambahkan air matang dan siap untuk digunakan dalam pengobatan.
Teteskan ramuan gurah ke hidung secara perlahan, kemudian posisikan tubuh dalam kondisi tengkurap agar lendir yang dihasilkan dari mulut dan hidung mudah keluar. Namun, agar lebih aman, pastikan tindakan tersebut dilakukan oleh seorang praktisi gurah.
BACA JUGA:Bolehkah Penderita Diabetes Minum Madu, Ini Kata dr Zaidul Akbar
Beberapa penelitian menemukan bahwa ekstrak tanaman srigunggu memiliki khasiat antiradang, antioksidan, dan antirematik berkat kandungan berbagai senyawa kimia di dalamnya, seperti asam ursolik, flavonoid, apigenin, dan beta sitosterol.
Meninjau Pengobatan Gurah dalam Menangani Gangguan Sinus
Efektif atau tidaknya gurah dalam mengobati gangguan sinus sebenarnya masih menjadi perdebatan. Sejauh ini, efektivitas gurah masih butuh penelitian lebih lanjut. Di sisi lain, sebuah penelitian menunjukkan bahwa gurah terbukti efektif dalam menangani gejala rhinitis kronis, seperti mengurangi lendir, frekuensi bersin, dan keluhan hidung tersumbat. Meski begitu, penelitian terkait masih pada tahap uji klinis dan belum ada publikasi terbuka sehingga bukti lebih lanjut masih diperlukan.
Namun, pada beberapa kondisi tertentu, gurah justru bisa menimbulkan komplikasi apabila cairan yang digunakan mengandung kuman atau bahan iritan tertentu. Hal ini tentunya bisa memicu infeksi dan peradangan di telinga, hidung, tenggorokan, dan rongga sinus. Beragam penyakit pun dapat timbul bila cairan gurah terkontaminasi, seperti otitis media, rinosinusitis akut, tonsilofaringitis akut, dan peritonsilitis akut.
BACA JUGA:Jangan Lupa Beri Makan Hewan Ini, Gus Baha: Bisa Mendatangkan Rezeki Melimpah dan Berkah
Selain melakukan pengobatan gurah, ada beberapa cara alami yang bisa Anda lakukan untuk meredakan gejala gangguan sinus, yaitu:
- Hirup uap panas, misalnya uap dari semangkuk air hangat, untuk mengurangi pembengkakan dan sumbatan pada rongga hidung.
- Letakkan handuk hangat yang basah di wajah agar lebih rileks.
- Gunakan pelembap udara, seperti humidifier, dan jangan lupa untuk membersihkannya secara teratur.
- Bersihkan lendir dengan larutan air garam untuk menjaga rongga hidung tetap lembap.
- Minum banyak cairan untuk mengencerkan lendir dan mengurangi penyumbatan pada sinus.
- Cukupi waktu istirahat dan tidur malam.
- Kurangi konsumsi minuman beralkohol karena dapat memperparah gejala sinusitis berupa hidung tersumbat dan nyeri di wajah atau kepala.
- Jangan sembarangan menggunakan obat-obatan karena bisa membuat gejala gangguan sinus menjadi lebih parah.
BACA JUGA:Agar Hajat Setinggi Apapun Terkabul, Ustaz Adi Hidayat: Baca Doa dengan Surah Ini
Apabila Anda memiliki gangguan sinus dan berminat untuk mencoba terapi gurah, sebaiknya Anda konsultasikan lebih dulu ke dokter, terlebih bila gangguan sinus yang Anda alami semakin memburuk walau telah diatasi dengan berbagai cara di atas.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: