Tips Memelihara Bebek di Belakang Rumah

Tips Memelihara Bebek di Belakang Rumah

Tips Ternak Bebak di Belakang Rumah-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM- Budidaya bebek memiliki sejumlah keuntungan yang cukup menarik. 

Pertama, dari segi pemeliharaan, beternak bebek cenderung lebih mudah daripada beternak ayam. Proses pemeliharaannya lebih sederhana dan tidak memerlukan jadwal vaksinasi yang ketat seperti pada ayam.

Kedua, dalam hal pakan, terdapat banyak bahan pakan yang bisa digunakan, baik sebagai bahan campuran dengan konsentrat maupun pakan utama.

BACA JUGA:Tips Mudah Ternak Ayam Kampung, Ini 4 Tipe Kandang Terbaik

BACA JUGA:Ingin Ayam Ternak Cepat Besar dan Gemuk, Ini 8 Makanan yang Disarankan

Berbagai bahan seperti katul, jagung, karak nasi, roti kadaluwarsa, krupuk kadaluwarsa, dan menir dapat dimanfaatkan.

Ini memungkinkan peternak untuk mengadaptasi ransum sesuai dengan kondisi potensial setempat, yang bisa menjadi keuntungan tersendiri.

Ketiga, meskipun usaha peternakan bebek umumnya ditujukan untuk bebek petelur, peluang bisnis bebek pedaging dari anak bebek jantan juga cukup menjanjikan.

Bibit bebek jantan biasanya lebih terjangkau harganya dibandingkan dengan bebek betina, dan masa pemeliharaannya pun relatif singkat, hanya sekitar 40-50 hari.

Keempat, telur bebek yang tidak dapat ditetaskan dapat diolah menjadi telur asin, baik untuk dijual dalam bentuk mentah maupun sudah diolah.

BACA JUGA:Tips Ternak Kambing Agar Cepat Gemuk

BACA JUGA:Tips Beternak Ayam di Kawasan Perkotaan

Hal ini memberikan kesempatan bagi pebisnis untuk fokus pada produksi telur asin sebagai bagian dari usaha mereka.

Kelima, untuk bebek betina yang telah melewati masa produktifnya, mereka dapat dijual sebagai bebek pedaging. Dengan demikian, budidaya bebek dianggap sebagai bisnis yang efisien karena tidak menghasilkan limbah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: