BI dan Pemkot Bengkulu Panen Cabai Bersama Warga Kelurahan Berkas

BI dan Pemkot Bengkulu Panen Cabai Bersama Warga Kelurahan Berkas

Panen gerakan tanaman cabai merah oleh Kelompok Kerapu Makmur, Kelurahan Berkas Kota Bengkulu-(foto: istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Darjana bersama dengan Pemerintah Kota Bengkulu, melakukan panen gerakan tanam cabai merah pada kelompok kerapu makmur di Kelurahan Berkas Kota Bengkulu, Jumat (1/3/2024).

Gerakan panen dan tanam cabai merah ini merupakan gerakan yang dilakukan warga Kelurahan Berkas Kota Bengkulu dengan memanfaatkan lahan perkarangannya dengan menanam tanaman bermanfaat seperti cabai merah.

Pada hari ini, tanaman cabai tersebut tumbuh dengan subur dan  secara bersama-sama dilakukan gerakan panen yang melibatkan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu dan Pemkot Bengkulu serta instansi terkait lainnya.

Disampaikan Darjana, kegiatan panen dan tanam cabai pada kelompok kerapu makmur, Kelurahan Berkas Kota Bengkulu ini sebagai wujud warga Kota yang turut serta menekan angka inflasi di Bengkulu.

BACA JUGA:Bank Indonesia Bengkulu Siapkan Uang Tunai Rp 2 T Selama Ramadan Hingga Lebaran

Dimana saat ini, inflasi di Bengkulu cukup tinggi salah satu faktornya adalah karena komoditas cabe. 

"Tujuan dari panen ini adalah sebagai bentuk komunikasi efektif pada warga bahwa upaya pengendalian inflasi ada pada sisi hulu.  Artinya ketersediaan pasokan bisa di suplay dari kelompok petani," kata Darjana.

Masih kata Darjana, dengan adanya kelompok tani seperti ini, ia berharap agar kedepan warga tidak perlu lagi membeli cabai ke pasar, melainkan membelinya ke kelompok-kelompok tani seperti ini.

Hal itu dilakukan agar  pasokan cabe di pasar tidak terganggu. Dampaknya  harga mulai stabil dan inflasi di Bengkulu dapat ditekan.

BACA JUGA:Lewat Gernas BBI-BBWI Bank Indonesia Bengkulu Dorong Pengembangan UMKM dan Wisata

Kepala Bank Indonesia Provinsi Bengkulu ini juga menyinggung soal naiknya harga beras dipasaran. Namun saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan TPID Bengkulu dan Bulog terkait persoalan beras tersebut.

"Dengan kegiatan seperti ini harga cabe bisa melandai dan tidak terlalu meningkat. Tidak hanya cabai tetap juga untuk beras. Terkait  beras, kita sudah melakukan kordinasi bersama  TPID dan Bulog. Dimana Bulog memastikan ketersediaan beras aman dan cukup. Distribusi sudah disampaikan langsung ke pedagang, mudah-mudahan harga beras bisa sama seperti cabai yakni terkendali," ungkap Darjana.

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah Kota Bengkulu, Eka Rika Rino mengatakan, panen cabai di kelompok kerapu makmur ini bukanlah hal yang pertama kali, melainkan sudah sering dilakukan.

Namun untuk panen kali ini memang dikemas sedikit berbeda. Bukan tanpa alasan, panen yang dilakukan pada hari ini diharapkan mampu membawa pengaruh pada warga Kota Bengkulu lainnya untuk dapat memanfaatkan perkarangan rumahnya menjadi lebih bermanfaat dengan menanam tumbuhan seperti cabai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: