Mobnas Wali & Wawali Dianggarkan Rp 1,5 Miliar

BENGKULU, BE - Walikota dan Wakil Walikota terpilih akan menikmati berbagai fasilitas yang disediakan Pemerintah Kota Bengkulu.  Salah satunya berupa kendaraan dinas yang saat ini telah diusulkan anggarannya untuk pengadaan mobil dinas walikota dan wakil walikota sebesar Rp 1,5 miliar. Dana akan dibelikan 4 unit mobil dinas (Mobnas) yang diperuntukkan walikota, istri  walikota, wakil walikota dan suami Wawali.

\"Kendaraan dinas untuk kepala daerah dan wakil kepada daerah yang baru nanti diusulkan 4 unit dengan total anggaran Rp 1,5 miliar, usulan telah disampaikan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) ke DPRD kota,\" kata Ketua Komisi III DPRD Kota, Suimi Fales SH MH.

Ia mengungkapkan, Mobnas untuk kepala daerah dan  wakil kepala daerah nantinya disesuaikan dengan standar perundang-undangan yang berlaku.Seperti walikota dan wakil walikota menggunakan Toyota jenis Fortuner. Namun ia berharap agar walikota dan wakil walikota bisa meniru walikota dan Wawali yang ada di Jawa.  Seperti Jokowi saat menjabat sebagai Walikota Solo hanya menggunakan Mobnas yang sederhana.

\"Memang DPRD akan mengesahkan anggaran untuk Mobnas kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut.   Tapi alangkah bagusnya walikota dan Wawali terpilih meniru kepala daerah lain dalam hal mobil dinas, seperti jenis Kijang Innova dan jenis lainnya, karena dampaknya sangat besar jika bisa menghemat anggaran yang dimiliki Pemerintah Kota Bengkulu,\" harapnya. Kendati demikian, ia menyerahkan sepenuhnya kepada yang bersangkutan, mengingat kendaraan dinas tersebut sudah menjadi hak seorang kepala dan wakil kepala daerah. Puluhan Mobnas Belum Dilelang Sementara itu, sedikitnya 20 unit kendaraan dinas milik lingkungan Pemda kota yang telah berumur lebih dari  5 tahun, hingga saat ini belum juga dilakukan pelelangan.  Padahal hasil lelang tersebut akan digunakan untuk pengadaan mobnas Walikota dan Wakil Walikota yang baru, dan untuk pengadaan Mobnas baru bagi pejabat kota lainnya. \"Sampai sekarang belum ada instruksi lebih lanjut dari atasan, sementara daftar Mobnas yang akan dilelang sudah kami sampaikan beberapa waktu lalu,\" kata Kadis DPPKA, Syaferi Syarif SH MSi.(400)

Sumber: