HONDA BANNER
BPBDBANNER

Writing for Healing: Pelatihan Journaling Digital Untuk Tingkatkan Kesehatan Mental Siswa

Writing for Healing: Pelatihan Journaling Digital  Untuk Tingkatkan Kesehatan Mental Siswa

Dosen Bimbingan Konseling UNIB saat melakukan pelatihan menulis di SMA 6 Kota Bengkulu -foto: istimewa -

BENGKULUEKSPRESS.COM – Tim dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Bengkulu, melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SMAN 6 Kota Bengkulu dengan tema “Writing for Healing: Pelatihan Aplikasi Journaling Digital untuk Meningkatkan Kesehatan Mental dan Self-Worth pada Siswa”.

Kegiatan ini diketuai oleh Adif Jawadi Saputra, M.Pd., Kons, dengan anggota tim Hananda Fitra Pranatha, M.Pd. Materi disampaikan oleh Dr. Vira Afriyati, M.Pd., Kons (Materi 1) dan Mayang T. Afriwilda, M.Pd (Materi 2).

Dalam sambutannya, Ketua Tim, Adif Jawadi Saputra, menekankan pentingnya keterampilan menulis reflektif bagi remaja.

“Melalui journaling digital, siswa dapat menyalurkan emosi secara positif, mengurangi stres, dan membangun rasa percaya diri. Harapannya, kebiasaan ini dapat terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari mereka,” ujarnya.

BACA JUGA:21 Pejabat Pemkot Bengkulu Ikuti Job Fit, Loyalitas dan Berintegritas Jadi Pilar Utama

BACA JUGA:H-1, NDX AKA Siap Guncang Panggung HUT Rakyat Bengkulu ke-24 di Sport Center

Materi pertama, yang dibawakan oleh Dr. Vira Afriyati, berfokus pada pengenalan konsep journaling untuk kesehatan mental. Ia menjelaskan manfaat journaling sebagai bentuk terapi, kaitannya dengan self-worth, serta teknik menulis yang dapat membantu siswa lebih mengenal diri sendiri.

Materi kedua, yang disampaikan oleh Mayang T. Afriwilda, memperkenalkan digital journaling tools yang ramah digunakan oleh pelajar.

Siswa diajak berlatih membuat jurnal reflektif menggunakan aplikasi digital, memahami fitur utama, serta berkomitmen untuk menjadikan journaling sebagai rutinitas pribadi, baik mingguan maupun bulanan.

Pelatihan berlangsung secara interaktif, dilengkapi sesi ice breaking dan praktik langsung.

Para siswa terlihat antusias mengikuti kegiatan, bahkan beberapa di antaranya menyampaikan bahwa journaling digital membuat mereka lebih leluasa mengekspresikan perasaan sekaligus menumbuhkan semangat baru.

Kepala SMAN 6 Kota Bengkulu, Eka Saputra, M.Pd, menyambut positif program ini. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat relevan dengan kebutuhan pelajar saat ini.

“Kami berterima kasih kepada tim pengabdian dari Universitas Bengkulu yang sudah memberikan bekal keterampilan baru untuk siswa. Semoga journaling digital menjadi media healing yang bermanfaat bagi mereka,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: