Pemprov Bengkulu Perkuat Peran Posyandu, Dorong Pelayanan Kesehatan Dasar Hingga Pelosok

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu menegaskan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat melalui penguatan peran Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). 

Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu , Helmi Hasan dalam Rapat Koordinasi dan Sinergi Program Penerapan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada Posyandu se-Provinsi Bengkulu yang digelar sebagai bagian dari upaya memperkuat kolaborasi lintas sektor, Rabu (14/5/2025).

Helmi Hasan, menyatakan bahwa Posyandu kini memiliki fungsi yang jauh lebih strategis dari sekadar tempat penimbangan bayi atau pemberian imunisasi. 

Menurutnya, Posyandu merupakan simbol nyata pemberdayaan kesehatan masyarakat sejak usia dini.

"Posyandu bukan hanya soal timbang badan atau imunisasi. Lebih dari itu, Posyandu adalah ujung tombak peningkatan kualitas hidup masyarakat dari tingkat rumah tangga," ujar Helmi Hasan.

BACA JUGA:BKKBN Bengkulu Lakukan Sinkronisasi Informasi Keluarga dan Kependudukan Lewat Data SIGA

BACA JUGA:Kemenparekraf Apresiasi Penanganan Tragedi Kapal Karam di Pulau Tikus

Ia menekankan pentingnya sinergi antar elemen pemerintah daerah agar pelayanan Posyandu dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, terutama di daerah pelosok. 

Dukungan menyeluruh dari berbagai pihak dinilai sangat krusial agar fungsi Posyandu dapat berjalan secara maksimal.

"Jika setiap rumah tangga hidup sehat, maka insyaallah masyarakat Bengkulu akan menjadi kuat dan Provinsi Bengkulu akan diberkahi kesehatan oleh Allah SWT," tambahnya.

Gubernur Helmi juga optimis bahwa optimalisasi peran Posyandu akan berdampak signifikan dalam penurunan angka stunting di daerah. Menurutnya, keberhasilan penguatan Posyandu akan menghasilkan generasi yang lebih sehat dan cerdas.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Provinsi Bengkulu berharap pelayanan kesehatan dasar dapat terus ditingkatkan secara merata dan berkelanjutan, serta menjadi langkah nyata dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera.

"Kalau Posyandu dilakukan secara maksimal, tentu stunting akan menjadi sejarah masa lalu. Anak-anak kita akan tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan pintar," pungkas Helmi Hasan

 

Sumber: