Risiko Mudah Sakit, Ini Dia Dampak Tidak Makan Sahur Saat Puasa

Makan sahur adalah waktu yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tubuh.

Puasa yang tidak diawali dengan makan sahur bisa membuat seseorang lebih mudah merasa lelah, karena kehabisan energi. 

Kondisi ini pun biasanya akan dibarengi dengan rasa pusing, sulit  berkonsentrasi, lemas, dan tidak bergairah.

BACA JUGA:Agar Kuat Puasa dan Sehat Selama Ramadhan, dr Zaidul Akbar Sarankan Minum 2 Sendok Ini

BACA JUGA:Ternyata Jenis Makanan Ini Bisa Membuat Wanita Mandul: dr Zaidul Akbar: Hentikan Sebelum Menyesal

• Sembelit 

Makan terlalu sedikit kalori juga bisa menyebabkan sembelit. Orang dengan sembelit mengalami buang air besar lebih sedikit daripada orang lain. 

Mereka mungkin juga memiliki tinja yang lebih keras yang sulit atau menyakitkan untuk dikeluarkan.

Ketika seseorang kurang makan, tubuh mereka memiliki lebih sedikit makanan untuk diubah menjadi tinja, yang dapat menyebabkan sembelit. Sembelit berarti buang air besar kurang dari tiga kali per minggu.

• Perubahan Suasana Hati

Perubahan suasana hati secara drastis alias mood swing juga rentan terjadi pada orang yang melewatkan makan sahur. 

Hal itu terjadi karena saat tubuh kekurangan asupan nutrisi, kadar gula darah pun ikut menurun. 

Selain memberi gejala seperti rasa pusing, nyatanya hal ini pun bisa membuat seseorang menjadi lebih sensitif dan mengalami penurunan mood.

BACA JUGA:10 Obat Meriang Alami yang Aman dan Bisa Dicoba di Rumah

BACA JUGA:6 Ciri-ciri Kolestrol Tinggi pada Wanita dan Cara Penanganannya

Perubahan suasana hati yang terjadi secara tiba-tiba pun bisa memicu terjadinya stres. 

Kalau sudah begini, tidak hanya ibadah puasa yang akan terganggu, tapi juga aktivitas harian. Jadi, masih berniat untuk meninggalkan makan sahur?

• Mudah Sakit

Sumber: