Tantangan di Tahun Politik, Evaluasi Terukur Kemendagri Terhadap Pj Walikota Bengkulu
Pj Walikota Bengkulu, Arif Gunadi-(foto: istimewa)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Tahun 2023, setengah dari total jumlah provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia dipimpin oleh penjabat kepala daerah.
Ada 271 penjabat kepala daerah di berbagai wilayah dan tingkatan diangkat oleh pemerintah pusat.
Kondisi ini di satu sisi memunculkan ekspektasi sekaligus keraguan terhadap efektivitas pemerintahan daerah dalam menghadapi berbagai tantangan di tahun yang gelap.
Ekspektasi Kemendagri pun tinggi terhadap kinerja para penjabat ini.
Para penjabat dinilai tidak tersandera kepentingan politik diharapkan fokus bekerja untuk masyarakat.
BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Bentuk Satgas Nataru, Ini Tugasnya
Mereka tidak terbebani kepentingan politik karena bukan berasal dari proses pilkada sehingga diharapkan lebih total dalam bekerja.
Dilansir dari Kompas, Kamis (04/01/2024), Staf Khusus Menteri Dalam Negeri Kastorius Sinaga menyampaikan, sesuai arahan presiden, Kemendagri bertugas menjaga stabilitas politik dalam negeri, khususnya di daerah.
"Setelah sejumlah penjabat kepala daerah diangkat, setiap tiga bulan kinerja mereka dievaluasi. Ada beberapa aspek yang kami evaluasi terhadap Pj ini. Ada tiga aspek utama, yaitu pemerintahan, kemasyarakatan, dan pembangunan. Dari aspek itu, kami turunkan ke indikator-indikator yang lebih detail,” katanya.
BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Bentuk Satgas Nataru, Ini Tugasnya
Misalnya, dalam urusan pemerintahan dirinci lagi dalam sejumlah indikator di antaranya kepemimpinan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.
Kota Bengkulu sendiri saat ini yang juga dijabat oleh Pj Walikota sudah mempersiapkan segala hal untuk menghadapi masa evaluasi per tiga bulan.
Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi dan jajaran pun juga sudah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh Kepala OPD dalam rangka mematangkan persiapan laporan tiga bulan pertama Pj Walikota Bengkulu kepada Menteri Dalam Negeri.
"Saya minta kerjasamanya, mari bersama-sama kita laporkan dengan Mendagri dalam waktu dekat ini,” kata Arif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: