Bedengan 6 Pintu di Kota Bengkulu Terbakar, Diduga Ulah Anak-anak Bermain Api

Bedengan 6 Pintu di Kota Bengkulu Terbakar, Diduga Ulah Anak-anak Bermain Api

Warga Kota Bengkulu yang tinggal di Jalan Batang hari, Kelurahan Nusa Indah, Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu dibuat panik dengan adanya peristiwa kebakaran, Selasa siang (2/1/2023).-foto: tri yulianti-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Warga Kota Bengkulu yang tinggal di Jalan Batang hari, Kelurahan Nusa Indah, Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu dibuat panik dengan adanya peristiwa kebakaran, Selasa siang (2/1/2023).

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, peristiwa kebakaran ini menimpa pada bedengan 5 pintu milik Husein warga Kota Bengkulu.

Peristiwa kebakaran ini pun dibenarkan oleh Camat Ratu Agung, Subhan Gusti. Dimana informasi  pertama kali diterima dari masyarakat sekitar yang kemudian ditindaklanjuti dengan menghubungi pihak pemadam kebakaran Kota Bengkulu.

"Informasi diterima dari warga setempat. Dimana dari informasi itu, diduga ada anak-anak yang bermain api di dalam salah satu kamar bedeng yang kemudian menyambar kasur dan peralatan yang mudah terbakar," ujar Subhan Gusti.


Warga Kota Bengkulu yang tinggal di Jalan Batang hari, Kelurahan Nusa Indah, Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu dibuat panik dengan adanya peristiwa kebakaran, Selasa siang (2/1/2023).-foto: tri yulianti-

BACA JUGA:Jaksa Ajukan Kasasi Vonis Bebas Mantan Kapus Pasar Ikan Kota Bengkulu

Ia menambahkan, dari peristiwa ini pula tak ada barang-barang yang berhasil diselamatkan alias meninggalkan puing-puing.

"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, hanya saja barang-barang semuanya terbakar," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bengkulu Yuliansyah menambahkan, proses pemadaman api dilakukan secara ekstra.

Pasalnya 1 dari 6 bedengan yang terbakar merupakan gudang aspal. Dimana didalamnya tersimpan bahan-bahan aspal baik minyak maupun peralatan lainnya.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Jembatan Air Taba Terunjam Terus Diusut, Kejati Bengkulu Minta Bantuan ke LPSE

"Jadi kita padamkan terlebih dahulu yang gudang aspal tadi. Karena kalau tidak bisa menyambar ke rumah warga lainnya," ujar Yuliansyah.

Lebih lanjut, untuk penyebab api belum dapat dijelaskan secara rinci. Namun, dari keterangan saksi, api bermula dari bedengan bagian tengah.

"Api berasal dari bedengan tengah dan untuk penyebabnya belum bisa kita pastikan. Untuk  petugas kita kerahkan semua, termasuk armadanya," tutup Yuliansyah. (Tri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: