Zakat Fitrah Lebih Baik Beras atau Uang? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
ustadz adi hidayat--
BACA JUGA:Asyik! BLT BPNT Cair Rp 400.000 Sebelum Lebaran 2023
BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Uang Tercepat, Terbukti Cair Saldo DANA Rp 120 Ribu Setiap Hari
Namun jika ingin memberikan dalam makanan jadi, maka dapat diberikan dengan batas minimal setelah sholat subuh dan sebelum shalat Idul Fitri. Akan tetapi yang paling utama adalah diberikan bahan makanan, agar dapat dimasak sesuai selera penerima. Jika diberi dalam bentuk makanan jadi, khawatir tidak disukai oleh penerimanya.
Dalam kesempatan yang sama juga dijelaskan batasan antara fakir dan miskin. Menurut Ustadz Adi Hidayat, fakir adalah orang yang tidak memiliki kemampuan untuk beraktivitas maksimal sehingga tidak bisa menghidupi dirinya. Sedangkan miskin adalah orang memiliki pekerjaan tapi hasil dari pekerjaan itu belum mampu memberikan apa yang dibutuhkan secara maksimal
Apabila ada orang yang memang tidak mampu mengeluarkan zakat, menurut para ulama sepanjang orang tersebut melakukan puasa maka ia wajib mengeluarkan zakat, dengan cara dibantu dengan orang lain yang bershodaqoh bagi dirinya.
BACA JUGA:Arab Saudi Tetapkan Lebaran Idul Fitri 2023 pada Jumat 21 April
BACA JUGA:Katalog Promo JSM Alfamart Jumat 14 April 2023, Spesial Diskon Minyak Goreng
Kemudian masalah pemberian zakat berupa uang juga dijelaskan bahwa para ulama memberikan pandangan, karena zakat menggunakan makanan pokok. Maka yang diutamakan adalah bahan makanan pokok bukan berupa uang.
Hal ini berdasarkan hadits yang menganjurkan memberikan makanan jadi dan bahan makanan jadi. Sehingga dikhawatirkan keluar dari konteks hadist tersebut, zakat fitrah yang berupa uang tidak diperkenankan.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: