Seorang Ibu di Bengkulu Tewas Setelah Jadi Korban Tabrak Lari, Pelaku Berhasil Ditangkap Polisi

Seorang Ibu di Bengkulu  Tewas Setelah  Jadi Korban Tabrak Lari, Pelaku Berhasil Ditangkap Polisi

Mobil pelaku tabrak lari saat dihadang anggota Polsek Kerkap Bengkulu Utara-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKPRESS.COM - Jajaran Kepolisian Kerkap Polres Bengkulu Utara, berhasil mengamankan SK (45) warga Desa Talang Curup, Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara (BU), setelah menabrak salah seorang ibu bernama Susi (43), warga Desa Talang Rendah Kecamatan Hulu Palik Kabupaten BU, pada Senin (27/3/23) sekitar pukul 15.15 Wib.

Kapolres BU AKBP Andy Pramudya Wardana SIK MM melalui  Kapolsek Kerkap, Iptu Ratno SH mengatakan, membenarkan atas peristiwa lakalantas tersebut yang mengakibatkan korban meninggal dunia, setelah sempat dilarikan ke RS Arga Makmur untuk mendapatkan perawatan medis.

"Kita berhasil mengamankan pelaku di jalan Desa Kota Lekat Mudik sat pelaku melintas di daerah tersebut setelah kabur setelah menabrak korban yang sedang duduk di pinggir jalan di wilayah Desa Talang Rendah Kecamatan Hulu Palik sekitar pukul 15.15 wib sore tadi," ujar Kapolsek.

Dari keterangan pelaku kepada polisi, kejadian tersebut lantaran pelaku mengantuk  sehingga kendaraan jeni Daihatsu Xenia warna merah maron dengan nopol BG 1505 RO oleng ke kanan.

BACA JUGA:Mucikari di Bengkulu Jual Gadis ke Lelaki Hidung Belang, Salah Satunya Anak Kandung Sendiri

BACA JUGA:Ini Daftar Nama Calon Anggota KPU Bengkulu Utara yang Lolos Administrasi


Korban saat menjalani perawatan di RSUD Arga Makmur-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Bertepatan pada saat itu korban bersama warga lainnya yang sedang mengobrol di pinggir jalan tetabrak oleh pelaku.

"Dari keterangan pelaku, dirinya yang hendak pulang kerumahnya yang berada di Desa Talang Curup, mengantuk sehingga mobil yang dikendarainya oleng ke kanan. Lantaran korban yang sedang duduk di pinggir jalan yang sedang asik mengobrol bersama ibu-ibu lainnya tertabrak oleh pelaku. Karena panik pelaku pun langsung tancap gas," terang Iptu Ratno. 

Lebih lanjut, Ratno mengungkapkan atas kejadian tersebut, korban pun mengalami luka memar di bagian kepala, bahu, lengan hingga tangan dan paha.

Meski sempat dilarikan ke RSUD Arga Makmur, korban pun tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.

BACA JUGA: Fenomena Alam Langka! Hujan Es Turun di Bengkulu Utara, Ukurannya Sebesar Jari Kelingking

BACA JUGA:Minta THR, Puluhan Perangkat Desa di Bengkulu Utara Geruduk Kantor Bupati

Iptu Ratno juga menuturkan, bahwa penangkapan pelaku tersebut berdasarkan informasi dari warga setempat setelah adanya kejadian tersebut langsung melaporkan kejadian tersebut kepada dirinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: