Tim Satgas Pangan Polresta Bengkulu Cek Kesediaan Migor MinyaKita, Ini Temuannya
Tim satgas pangan Polresta Bengkulu saat mengecek ke gudang distributor di Kota Bengkulu-(foto: tri yulianti/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Menindaklanjuti kelangkaan minyak goreng (migor) merk MinyaKita yang di subsidi oleh pemerintah, Polresta Bengkulu bersama dengan tim satgas pangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada sejumlah gudang distributor di Kota Bengkulu.
Dari sidak itu, pihak Satgas pangan Polresta Bengkulu tidak menemukan adanya tindakan yang melawan hukum seperti melakukan penimbunan pada bahan pangan tersebut.
Hal itu disampaikan Kabag Ops Polresta Bengkulu Kompol Jufri usai melakukan sidak ke sejumlah gudang distributor hingga gudang Bulog di Kota Bengkulu.
"Polresta Bengkulu telah membentuk tim Satgas pangan sembako terkhusus pada minyak goreng dengan merk MinyaKita yang langka. Temuan dilapangan bahwa kebutuhan akan MinyaKita ini terus meningkatkan dikalangan masyarakat," katanya, Senin (13/2/2023) pada bengkuluekspres.com.
BACA JUGA:Akhir Masa Jabatan, Ketua DPRD Minta Walikota dan Wakil Walikota Selesaikan Program Kerja
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Ferdi Sambo Divonis Mati
Tim satgas pangan Polresta Bengkulu saat mendatangi gudang distributor di Kota Bengkulu-(foto: tri yulianti/bengkuluekspress.disway.id)-
Lanjutnya, dengan permintaan MinyaKita yang terus meningkat ini, kouta daripada migor itu sendiri tidak terpenuhi secara keseluruhan.
Tak hanya itu, kepanikan masyarakat akan kelangkaan migor MinyaKita ini juga membuat stok migor menjadi cepat habis dan timbulnya kelangkaan.
"Kouta MinyaKita itu sendiri ada dan setiap bulannya selalu ada kiriman. Namun karena panik, maka permintaan meningkat sehingga menjadi langka. Padahal minyak goreng lainnya tersedia dan kouta cukup memadai. Karena memang MinyaKita ini yang permintaannya banyak sehingga kelihatan langka," sambung Kompol Jufri.
Sementara itu, dari sidak yang dilakukan di gudang Perum Bulog Bengkulu. Pihaknya mendapatkan informasi bahwa saat ini Bengkulu tengah menunggu kiriman migor MinyaKita.
Disisi lain, berkaitan dengan Kouta migor itu sendiri. Pihak satgas pangan Polresta Bengkulu akan melakukan koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu dan Pemerintah Daerah untuk menambah jumlah Kouta MinyaKita.
"Tidak ada penimbunan yang terjadi di Kota Bengkulu dan untuk minyak merek lainnya cukup banyak termasuk. Bulog saat ini juga menunggu pengiriman untuk Kouta di Bengkulu. Berkaitan dengan ini kita akan kordinasi dengan Disperindag dan Pemda untuk memaksimalkan kouta yang selama ini lancar untuk lebih di tingkatkan lagi dan kouta di Bengkulu untuk di tambah," tutup Kompol Jufri. (Tri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: