Tabot Ditarget Jadi Agenda Nasional
BENGKULU, BE - Meski pelaksanaan festival tabot tahun ini dinilai Wakil Gubernur Bengkulu, Sultan B Najamudin biasa-biasa saja, dan sama seperti dari tahun-tahun sebelumnya. Namun Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Bengkulu mengupayakan agar festival tabot Bengkulu masuk agenda nasional tahun 2015 mendatang.
\"Tim dari Kementerian Pariwisata sudah turun langsung menyaksikan dan menilai festival tabot kemarin, dan kita berharap mudah-mudahan bisa masuk ke agenda nasional,\" kata Kadisbudpar, Ir Edi Nevian, kemarin.
Menurutnya, akan banyak keuntungan yang diperoleh Bengkulu jika festival tabot tersebut berhasil masuk ke agenda atau kalender nasional, seperti wisatawan akan berdatangan ke Bengkulu, pariwisata Bengkulu akan dipromosikan secara besar-besaran, dan anggaran untuk melaksanakan festival tabot tersebut tidak lagi bersumber dari APBD Pemerintah Kota dan Provinsi Bengkulu, melainkan langsung dari Kementerian Pariwisata.
\"Kalau kita hanya mengandalkan anggaran dari APBD, ya seperti inilah kegiatannya. Tidak bisa lebih besar lagi karena anggaran kita sangat terbatas, tapi kalau kita berhasil masuk agenda nasional, maka festival tabot ini akan lebih meriah lagi,\" ungkapnya.
Untuk menilai layak atau tidaknya festival tabot itu masuk ke agenda nasional, lanjutnya, 3 Kementerian Pariwisata sudah menurunkan timnya ke Bengkulu sejak awal hingga akhir pelaksanaan festival tabot. Tim tersebut meliput dan merekam semua kegiatan yang dilakukan selama perhelatan tabot berlangsung.
\"Kita akan terus mengupayakan agar festival tabot ini bisa menjadi agenda nasional. Kita juga meminta kepada Menteri Pariwisata untuk mengabulkan keinginan kita, karena jika hanya untuk lokal Provinsi Bengkulu, festival tabot ini sudah sangat besar yang mampu menyita perhatian ratusan ribu masyarakat, baik dari dalam maupun luar Provinsi Bengkulu,\" paparnya. (400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: