Guru Harus Pancing Kreatifitas Anak

BENGKULU,BE- Peringatan milad ke-31 tahun Taman Kanak-kanak (TK) pembina I telah ditutup hari Sabtu (9/3) lalu. Berbagai kegiatan pada kegiatan milad itupun telah sukses dilaksanakan. Kegiatan itu, seperti lomba kolase, hafalan surat pendek, drumband,menempel dan banyak lagi. Tak hanya anak-anak, dewan guru pun ikut serta dalam lomba kreatifitas tersebut. Kepala TK pembina, Imelda SPd, berharap milad ke-31 ini mampu menjadikan TK Pembina menjadi sekolah tertua sebagai contoh dan teladan. Terlebih selama ini TK yang ia pimpin menjadi TK rujukan se-provinsi Bengkulu. \'\'Dengan usianya yang tidak muda itu, kita lebih mengedepankan bagaimana mendidik anak dengan merangsang kreatifitas anak usia dini. Caranya dengan belajar sambil bermain, dan mengadakan lomba seperti ini,\'\' tukas Imelada saat diwawancarai BE saat penutupan acara Milad TK Pembina tersebut. Masih dikatakan Imelda, milad TK pembina ke-31 itu mengangkat tema \"Sinergisitas stekholder dalam peningkatan mutu anak usia dini.\'\' Imelda menuturkan, pendidikan menjadi tangungjawab bersama, bukan hanya guru, tapi masyarakat, dan juga Pemda. TK yang terkolaborasi menjadi PAUD beber Imelda tonggak pertama pembentuk karakter anak. Kreatifitas guru dan anak pun menjadi indikator kemajuannya. Disini Pendidik (guru-red) harus kreatif membuat alat peraga yang bisa menjadi daya tarik anak. Artinya seorang guru jangan mau menerima atau siap saji dari bahan yang ada. Tapi, dituntut kreatif, menciptakan dan memanfaatkan bahan menarik dan menjadi media pembelajaran berkualitas. Di TK pembina, selain mengajarkan kreatifitas bagi anak, pendidik dilatih menjadi guru kreatif. Dengan mengikuti pelatihan dan berinovasi dalam menciptakan bahan ajar. Melalui pelatihan diharapkan akan memberi manfaat maksimal kepada para guru dan selanjutnya guru dengan hasil ciptaanya bisa mengajarkan anak didiknya dengan baik. Imelda juga berterimakasih atas partisipasi semua pihak, terutama Diknas Provinsi yang telah memberikan perhatian terhadap perkembangan TK tersebut. Ucapan terimakasih juga diungkapkan pada Bunda PAUD, Hj Khairunnisa Helmi Hasan, yang juga selaku alumni TK Pembina I. Bunda PAUD Kota Bengkulu, Hj Khairunisa Helmi Hasan menuturkan, rangkaian kegiatan lomba menggambar, kolase, sangat bermanfaat dan menunjang kreatifitas anak, dan memacu kecerdasan anak. Diakui, alumni TK pembina I itu,\'\'Lomba yang digelar sangat mendukung dan bermanfaat dalam mencerdaskan anak Indonesia ke depannya.\'\' Sekretaris Diknas provinsi Bengkulu, M Said mengapresiasi kegiatan yang digelar di TK Pembina I tersebut. Menurutnya pendidikan harus dimulai dari usia dini dan rangkaian lomba yang digelar TK Pembina I itu bisa menjadi motivasi belajar bagi anak. \'\'Sebagai bentuk binaan Diknas, TK Pembina akan selalu menjadi sekolah TK rujukan. TK ini akan ditunjang segi pembangunan baik sarana dan prasarana serta metode pembelajarannya,\" kata Said. Diknas, beber Said akan memberikan bantuan sarana dan prasarana meubeler bagi TK Pembina. Bangunan sekolah yang sudah tua itu perlu direhab. Karena kondisinya cukup memprihatinkan. Said berharap PAUD maju terus untuk meningkatkan SDM sejak usia dini. Juga bisa bersaing dengan teknologi menjadi generasi cerdas, dan berdaya saing. Seperti diketahui, kegiatan itu dibuka Sekretaris Diknas, M Said,  didampingi Kabid Paudni Diknas Provinsi, H. Achmad Meri Sasdi Jantan M.Pd, Kabid PAUDNI Dinas Dikbud kota, pengawas dan tamu/undangan lainnya. (247/krn)

Sumber: