HONDA BANNER
BPBDBANNER

Hujan Lebat Guyur Bengkulu Hingga Pekan Depan

Hujan Lebat Guyur Bengkulu Hingga Pekan Depan

Prakiraan cuaca BMKG Bengkulu-foto: istimewa-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Dalam beberapa pekan terakhir, wilayah Bengkulu diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, kondisi ini dipicu oleh faktor global hingga regional yang berkontribusi pada peningkatan curah hujan di sebagian besar wilayah provinsi.

Menurut BMKG, salah satunya dipengaruhi indeks Dipole Mode (DMI) yang saat ini menunjukkan angka –1.27, sehingga berpotensi meningkatkan curah hujan, khususnya di wilayah Indonesia bagian barat. 

Staaf BMKG Bengkulu, Rudi menjelaskan, aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) yang saat ini berada di fase 3 (Indian Ocean) juga ikut memicu terbentuknya awan hujan. Tak hanya itu, terdapat pula gangguan gelombang ekuator berupa gelombang Rossby dan Kelvin di wilayah Indonesia.

Sementara itu, bibit siklon tropis 93S terpantau di Samudera Hindia barat Bengkulu dengan arah menjauhi Indonesia, namun tetap berpengaruh terhadap peningkatan kecepatan angin serta konvergensi pertemuan angin di wilayah tersebut.

"Faktor global hingga regional, mulai dari DMI negatif, aktivitas MJO, hingga bibit siklon tropis, berkontribusi besar terhadap peningkatan intensitas hujan di Bengkulu beberapa hari terakhir," ujar Rudi, Kamis (11/9/2025).

BACA JUGA:Berkarir di Pemprov Bengkulu, Ini Jadwal Lengkap Lelang Eselon II

BACA JUGA:Pemilihan Rektor UNIB Dtunda, Kemendikti Saintek Masih Lakukan Pendalaman Calon

Masih kata Rudi,  BMKG memastikan sebagian besar wilayah Bengkulu telah memasuki periode hujan. Dalam prakiraannya, hujan harian dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi dalam beberapa minggu ke depan.

BMKG juga memprediksi pola cuaca Bengkulu dalam 1–2 bulan mendatang akan tetap didominasi hujan dengan sifat diatas normal. Hal ini berarti curah hujan yang terjadi akan lebih tinggi dibandingkan rata-rata biasanya.

"Beberapa daerah yang rawan terdampak hujan deras, kawasan tersebut antara lain Kabupaten Bengkulu Utara, Lebong, Rejang Lebong, Kepahiang, Kota Bengkulu, Seluma, hingga Kaur. Wilayah-wilayah ini perlu diwaspadai karena berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat memicu bencana hidrometeorologi,” sambung Rudi

Sebagai langkah antisipasi, masyarakat diminta tetap waspada menghadapi perubahan cuaca yang bisa terjadi sangat cepat. BMKG mengimbau warga untuk memperhatikan saluran air agar tidak tersumbat sampah, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman banjir dan tanah longsor. Khusus bagi nelayan, peringatan juga disampaikan terkait potensi angin kencang dan gelombang tinggi di perairan barat Bengkulu.

"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu memantau perkembangan informasi cuaca dari BMKG dan meningkatkan kewaspadaan, terutama nelayan yang melaut karena potensi angin kencang dan gelombang tinggi masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ini,” pungkas Rudi.

 

Nama: Indria Navisari Rafina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: