HONDA BANNER
BPBDBANNER

Rasulullah Sebut Golongan Ini Lebih Hebat dari Ahli Ibadah, Buya Yahya Jelaskan Siapa Mereka

Rasulullah Sebut Golongan Ini Lebih Hebat dari Ahli Ibadah, Buya Yahya Jelaskan Siapa Mereka

Buya Yahya Jelaskan Golongan Manusia yang Lebih Hebat dari Ahli Ibadah-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

"Orang alim yang mengajarkan kebaikan akan didoakan oleh semua makhluk. Ini adalah isyarat bahwa menjadi orang berilmu adalah pangkat tinggi yang layak dirindukan," papar Buya Yahya.

Buya Yahya menambahkan, ilmu menjadi kunci penting untuk beribadah secara benar. Tanpa ilmu, seseorang bisa keliru dalam beramal.

Maka dari itu, seorang ahli ibadah pun tetap membutuhkan ilmu agar ibadahnya sah dan diterima.

"Dengan ilmu, kita tahu mana yang halal dan haram. Bahkan, amal ahli ibadah bisa diterima karena ia tahu tata caranya dengan benar," terang Buya Yahya.

Buya Yahya pun mengajak umat Islam untuk membangkitkan semangat dalam menuntut ilmu agama, agar bisa menjadi pribadi yang tidak hanya taat beribadah, tetapi juga memiliki pemahaman yang benar dan mampu mengajarkan kepada orang lain.

Hadits Nabi SAW yang menjadi rujukan adalah sebagai berikut:

"Keutamaan seorang alim atas seorang abid seperti keutamaanku atas orang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya Allah, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, bahkan semut di sarangnya dan ikan di laut, semuanya mendoakan orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia," (HR Tirmidzi).

BACA JUGA:Kebiasaan Buruk Ini Bisa Membuat Satu Kampung Kesusahan, Berikut Penjelasan Buya Yahya

BACA JUGA:Ingin Anak Mudah Menghafal Al-Qur'an, Buya Yahya Bagikan Caranya

Mengutip tafsir dari para ulama, Ali bin Sulthan al-Qari menjelaskan bahwa yang dimaksud orang alim adalah mereka yang mempelajari ilmu-ilmu syar’i dan tetap menjalankan kewajiban ibadah.

Sedangkan Muhammad bin Ismail as-San’ani menambahkan bahwa orang alim adalah mereka yang tidak hanya belajar tapi juga menyebarkan ilmunya.

Alim adalah mereka yang berilmu dan mampu mengamalkan ilmunya, baik dalam ibadah fisik seperti salat dan puasa, maupun ibadah hati seperti tawakal dan khusyuk.

Sebaliknya, abid adalah mereka yang fokus dalam ibadah, meskipun belum tentu memahami dasar-dasar syariat secara mendalam.

Imam at-Thayyibi menekankan bahwa keutamaan seorang alim itu luar biasa karena ia menjalankan ibadah berdasarkan ilmu, sementara ahli ibadah pun wajib memiliki ilmu agar tidak keliru dalam beramal.

BACA JUGA:Ternyata Sifat Ini Menghambat Datanganya Rezeki, Buya Yahya: Segera Tinggalkan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: