HONDA BANNER
BPBDBANNER

Waspada Aksi Copet Selama Festival Tabut 2025, Polresta Bengkulu Imbau Pengunjung Lebih Hati-Hati

Waspada Aksi Copet Selama Festival Tabut 2025, Polresta Bengkulu Imbau Pengunjung Lebih Hati-Hati

Pembukaan Festival Tabut Bengkulu tahun 2025-foto: istimewa -

BENGKULUEKSPRESS.COM – Festival Tabut 2025 yang berlangsung di kawasan Sport Center, Kota Bengkulu, sejak 27 Juni hingga 6 Juli mendatang diprediksi bakal menyedot ribuan pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah. Di tengah kemeriahan acara tahunan ini, Polresta Bengkulu mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap aksi kejahatan jalanan, khususnya pencopetan.

Kasi Humas Polresta Bengkulu, IPTU Endang Sudrajat, mengatakan pihaknya telah menyiagakan personel untuk pengamanan selama festival berlangsung. Namun, ia menegaskan bahwa kewaspadaan dari masyarakat tetap menjadi kunci penting untuk mencegah tindak kriminalitas.

"Kami mengimbau kepada seluruh pengunjung Festival Tabut untuk selalu waspada terhadap barang bawaan masing-masing, terutama saat berada di keramaian. Jangan simpan dompet atau ponsel di kantong belakang dan hindari memakai perhiasan mencolok," ujar IPTU Endang, Sabtu (28/6/2025).

BACA JUGA:Kunjungi Stand Exhibition Astra Motor Bengkulu di Festival Tabut 2025, Ada Potongan Harga Untuk Unit Baru

BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Bekali Pengendara Pemula dengan Tips Aman Gunakan Motor Kopling

Lebih lanjut, IPTU Endang menyampaikan bahwa modus pencopetan biasanya terjadi saat kerumunan padat, seperti di area konser, bazar, atau pawai budaya. Oleh karena itu, orang tua juga diminta lebih perhatian terhadap anak-anak mereka agar tidak terpisah dari rombongan. "Kami juga mengimbau orang tua agar tidak lengah saat membawa anak-anak. Pastikan selalu dalam pengawasan agar tidak tersesat atau menjadi sasaran kejahatan," tambahnya.

Polresta Bengkulu telah menempatkan petugas di sejumlah titik strategis, termasuk area parkir, pintu masuk, dan pusat keramaian dalam arena festival. Petugas berseragam dan berpakaian preman juga diturunkan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: