Pemprov Bengkulu Gandeng PT GIF, Bahas Investasi Pelabuhan Pulau Baai dan Pembangunan Rumah Sakit Berkelas

Selain pelabuhan, Gubernur Helmi juga menyinggung permasalahan keuangan RSUD M Yunus Bengkulu yang dinilainya terus mengalami defisit. 

Kondisi ini terjadi karena orientasi rumah sakit pemerintah lebih mengutamakan aspek sosial, bukan profit.

“Kita tahu rumah sakit pemerintah orientasinya membantu orang, bukan bisnis. Tapi keuangan kita juga tidak baik-baik saja, hari ini saja terjadi pergeseran anggaran,” ungkap Helmi.

Sebagai solusi, Helmi merencanakan pembangunan rumah sakit rujukan yang berorientasi profit, seperti yang diterapkan di beberapa rumah sakit di Jakarta

 Skema ini memungkinkan adanya subsidi silang, di mana keuntungan dari rumah sakit komersial dapat digunakan untuk menutupi kebutuhan operasional rumah sakit publik seperti RSUD M Yunus.

“Kita akan coba skema ini di Bengkulu, agar pelayanan kesehatan tetap berjalan baik tanpa memberatkan APBD,” tegasnya.

Melalui MoU ini, Pemprov Bengkulu dan PT GIF akan membahas lebih rinci kebutuhan investasi dan pola kerjasama di sektor-sektor prioritas tersebut.

 Helmi berharap sinergi dengan pihak swasta dapat mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bengkulu tanpa sepenuhnya bergantung pada dana APBD.

 

Sumber: