Belum Dilantik, Gubernur dan Bupati Seluma Terpilih Jajaki Kerjasama ke Pusat Terkait Lingkungan Hidup

BENGKULUEKSPRESS.COM - Meski belum dilantik, dua kepala daerah di Bengkulu sudah mulai menjajaki kerjasama dengan pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup atau Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) RI, Jumat (3/1/2025)

Pertemuan Gubernur Bengkulu terpilih Helmi Hasan bersama Bupati Seluma terpilih Teddy Rahman disambut langsung oleh Menteri Hanif Faisol Nurofiq S.Hut, M.P di ruang kerjanya, di Jakarta.

Disampaikan Teddy Rahman, pertemuan ini membahas isu-isu strategis terkait pengelolaan lingkungan hidup, pelestarian hutan, dan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan di Provinsi Bengkulu, khususnya di Kabupaten Seluma.

Agenda seperti ini dianggap penting oleh Teddy Rahman untuk membangun Kabupaten Seluma kedepannya. 

Tak hanya itu, pertemuan singkat ini sebagai tanda sinergitas antara pemerintah daerah dan pusat sebagai langkah awal untuk menjalin kerja sama yang lebih besar untuk melindungi lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Pilkada Bengkulu Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Sektor Jasa dan Akomodasi Jadi Pendukung

BACA JUGA:Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Diundur, Pemprov Bengkulu Siap Hadapi Transisi Kepemimpinan

"Bersama Helmi Hasan Gubernur Bengkulu terpilih, kita berharap pemerintah pusat bersinergi dan bekerja sama serta memberikan pendampingan teknis untuk mewujudkan visi pembangunan berkelanjutan di daerah, khususnya Bengkulu,” kata Teddy Rahman.

Adik dari senator Apt Destita Khairilisani ini juga telah  mengajukan permohonan agar Kementerian Lingkungan Hidup memberikan dukungan berupa teknologi tepat guna untuk mendukung pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten Seluma.

Menurut Teddy, teknologi tepat guna sangat dibutuhkan untuk mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan, termasuk pengelolaan limbah, rehabilitasi hutan, dan konservasi ekosistem. 

"Saya berharap teknologi tersebut dapat menjadi solusi inovatif untuk mengatasi tantangan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Teknologi modern yang diterapkan secara tepat dapat membuka peluang ekonomi baru, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat tanpa merusak lingkungan," tandas Teddy Rahman. 

Pelantikan Kepala Daerah di Bengkulu

Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2024, pelantikan gubernur dan wakil gubernur direncanakan berlangsung pada 7 Februari 2024. Sementara itu, untuk bupati dan wakil bupati dijadwalkan pada 10 Februari 2024. Namun, jadwal ini masih dimungkinkan untuk berubah.

Ketua Komisi III DPR RI, Rifqinizamy, baru saja menyampaikan ke publik bahwa pelantikan kepala daerah terpilih dalam Pilkada 2024 kemungkinan besar akan mundur ke Maret 2024. Ia menjelaskan, pengunduran ini disebabkan oleh proses penyelesaian sengketa Pilkada di MK. 

Sumber: