Diduga Rem Blong, Dump Truck Lindas Pelajar SD Hingga Tewas

Diduga Rem Blong, Dump Truck Lindas Pelajar SD Hingga Tewas

Warga sedang membantu mendorong truck yang melindas siswa SD hingga tewas-(foto: Anggi)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Seorang pelajar Kelas 6 Sekolah Dasar (SD) asal Kelurahan Bentiring meninggal dunia akibat terlindas dump truck pengangkut tanah yang diduga mengalami rem blong. 

Peristiwa berdarah tersebut terjadi pada 11 Desember 2024 pada 17.00 Wib di Jalan Semarak Kelurahan Bentiring Permai tepatnya di turunan sebelah kantor Camat Muarabangkahulu.

Dalam kecelakaan tersebut melibatkan 1 unit dumb truck bermuatan tanah dengan nomor polisi BD 8523 Y dan 1 unit motor matik dengan nomor polisi BD 5815 IG.

Korban yang meninggal dunia pada peristiwa berdarah ini adalah AL (11) yang dinyatakan meninggal di  setelah terlindas truk yang membawa angkutan tanah sedangkan sang ayah yang mengendari sepeda motor adalah Heri Supratman (50) Warga Puri Mas 1 Kelurahan Bentiring.

BACA JUGA:Angka Pelanggaran ETLE Masih Tinggi di Kota Bengkulu, Satu Hari Tercatat 1.000 Pelanggar

BACA JUGA:Bengkulu Kembangkan Rencana Induk Perkeretaapian, Dorong Konektivitas ke Pulau Bai

Sementara itu warga sekitar Jupri mengatakan bahwa mobil truk melaju dari bundaran kemudian saat naik tanjakan mobil tiba-tiba terpundur ke Belakang saat itulah datang dari belakang sepeda Motor yang dikendarai oleh Heri Supratman yang membawa anaknya AL dengan posisi sang anak duduk di depan.

"Tadi itu bapak-bapak yang mengendarai motor beat mengendari sepeda motor di belakang truk merah membawa tanah kemudian tiba-tiba truk tersebut terpundur akibat turunan dan melindas pengendara di belakangnya hingga kejadian berdarah itu terjadi," ungkap Jupri.

Sekitar 20 menit warga membantu mendorong mobil yang yang dalam keadaan anak di bawa truk stelah truk bisa tergeser dan anak yang ada di bawa truk sudah meninggal dunia dengan luka berat di kepala dan dibagian lainnya.

Seketika itu pengendara yang juga luka berat langsung memeluk AL sembari menangis histeris dan berteriak nampak dan darah bercucuran di Tubu anak dan bapak tersebut.

Sementara itu, Kapolsek Muara Bangkahulu, AKP Noviaska membenarkan kejadian ini tersebut saat ini korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Tiara Sella. Untuk sementara ini yang bisa disampaikan bahwa truk mengalami rem blong sehingga mobil bisa terpundur.

“Kebetulan anaknya duduk depan, berawal dari motor di belakang truk, posisi lagi di tebing, tiba-tiba  truk mundur dan langsung menghantam motor, kemungkinan remnya blong,” tutup Noviaska.

Diketahui saat ini pengendara dump truck yang  mengakibatkan pelajar SD meninggal dunia ini telah menyerahkan diri ke Polsek Muara Bangkahulu.(ang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: