Jadi Tempat Berbuat Asusila, Ditlantas Polda Bengkulu Fungsikan Kembali Mushola di Kawasan Teluk Segara

BENGKULUEKSPRESS.COM -  Dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-69, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Bengkulu melaksanakan berbagai kegiatan bakti sosial, termasuk peresmian perbaikan sanitasi umum, pemberian air bersih, serta penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat Bnegkulu, Senin (23/9/2024).

Direktur Ditlantas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno mengatakan, kegiatan ini telah berlangsung selama satu bulan terakhir, mencakup berbagai program seperti pembagian sembako dan pembersihan rumah-rumah ibadah di 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.

Pada hari ini sambungnya, perbaikan sanitasi umum dilaksanakan di Mushola Al-Hijrah 0 KM Bengkulu atau di sekitar Pos Polantas Polda Bengkulu, yang berdekatan dengan dua lokasi ikonik Bengkulu, yaitu Objek Wisata Benteng Malborough dan Tugu Pers.

"Kegiatan bakti sosial ini telah kami laksanakan sejak sekitar satu bulan lalu, mulai dari pembagian sembako hingga pembersihan tempat-tempat ibadah. Tidak hanya masjid, tetapi juga pura, gereja, dan tempat ibadah lainnya," ujar Kombes Pol Joko Suprayitno.

Direktur Ditlantas Polda Bengkulu resmikan bantuan sanitasi umum dan air bersih untuk Musholla Al- Hijrah 0 KM Bengkulu-(foto: Tri Yulianti/bengkuluekspress.com)-

BACA JUGA:Kapolresta Bengkulu Tegaskan Tidak Ada Toleransi Bagi Remaja Bawa Senjata Tajam dan Terlibat Tawuran

BACA JUGA:Modus Kejahatan Hipnotis Meningkat di Bengkulu, Giliran IRT Nusa Indah Kehilangan Emas 55 Gram

Lanjutnya, kegiatan ini berlangsung serentak di berbagai wilayah di Bengkulu, sebagai wujud kepedulian Ditlantas kepada masyarakat.

Perbaikan Sanitasi umum dan pemberian bantuan air bersih ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar dan wisatawan yang berkunjung ke  Bengkulu.

"Setelah dilakukan pembersihan, tempat ibadah ini kini sudah bisa digunakan kembali oleh masyarakat dan wisatawan. Kami berharap masyarakat dan pengurus masjid dapat menjaga kebersihan dan keberlanjutan tempat ini," Kombespol Joko.

Sementara itu, Camat Teluk Segara, Benny, dalam sambutannya menuturkan bahwa  salah satu tempat ibadah yang menjadi lokasi kegiatan pembersihan telah lama tidak berfungsi dan sering disalahgunakan sebagai tempat berbuat asusila.

BACA JUGA:Dua Remaja di Bengkulu Diamankan karena Membawa dan Mengancam Pengendara dengan Sajam

BACA JUGA:Penipuan di Bengkulu: Janji Jadi Pegawai Honorer Berujung Kerugian

Bahkan karena sering dijadikan tempat asusila, Camat bersama warga sekitar pernah melakukan gotong-royong membersihakan lokasi mushola dan sekitarnya dan mengumpulkan sebayak 1 karung alat kontrasepsi yang dibuang oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab tersebut.

Sumber: