Hadiri HUT Desa Arga Jaya, Bupati Mukomuko Sampaikan Rencana Pembangunan di Air Rami
Bupati Mukomuko Siapkan Rencana Pembangunan di Air Rami -(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Gelar Gerakan Pangan Murah
"Kami terus berjuang agar percepatan pembangunan daerah bisa terwujud. Mengapa infrastruktur? Karena infrastruktur menjadi akses segala aktivitas masyarakat, aktivitas sosial, termasuk aktivitas ekonomi," papar Bupati.
"Kalau jalan-jalan kita bagus, hasil kebun atau hasil pertanian mudah kita keluarkan. Itu bisa menekan biaya operasional yang mesti kita keluarkan. Ekonomi kita juga akan tumbuh nantinya," imbuh Sapuan.
Bupati juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya masyarakat Air Rami untuk bersama-sama membangun daerah.
Kata Bupati, kalau ada yang punya jaringan di Pemerintah Pusat atau Provinsi Bengkulu dan ada peluang bisa mendapat program pembangunan, Pemkab Mukomuko siap mendorong dan mensupport.
"Jangan takut kita menyampaikan usulan. Yang ada jaringan di pusat, ayo kita jemput besama. Dengan bersama pembangunan akan semakin cepat dicapai," ajak Bupati.
Bupati mencotohkan, seperti tahun ini Pemkab Mukomuko mendapat DAK untuk membangun Rumah Sakit Pratama di Ipuh, tidak lepas dari peran pemuda - pemudi yang ada di Jakarta, khususnya yang mengabdi di Kementerian Kesehatan RI.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Gelar Penandatanganan NPHD Pilkada 2024
"Ditambah lagi, kami, Pemkab Mukomuko terus menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat. Itu selalu saya tekankan kepada jajaran Pemkab Mukomuko," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati menegaskan tetap melanjutkan program unggulan Sapuan-Wasri sebagaimana jaji kampanye lalu, yakni pembagian seragam sekolah gratis bagi peserta didik baru tingkat SD dan SMP. Bahkan tahun depan direncanakan sasaran seragam gratis akan diperluas ke SD SMP swasta, termasuk MI dan MTS di bawah naungan Kemanag.
"Program seragam sekolah gratis ini sudah menjadi contoh bagi daerah lain. Banyak daerah yang belajar dan ingin menerapkan program seragam sekolah gratis untuk daerah mereka. Karena program ini langsung menyentuh masyarakat," demikian Bupati Sapuan.(end/Adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: