Begini Cara Memilih Skincare untuk Bayi Baru Lahir, Ini Rekomendasinya!

BENGKULUEKSPRESS.COM - Penting bagi setiap individu untuk menjaga kesehatan kulitnya dengan menggunakan produk perawatan kulit atau skincare secara rutin, tidak terkecuali bagi bayi baru lahir. Namun, karena bayi baru lahir memiliki kulit yang cenderung masih sensitif, pemilihan produk perawatan kulitnya pun harus lebih diperhatikan. Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan dalam memilih produk skincare bayi baru lahir? Mari ketahui cara memilih produk skincare bayi baru lahir selengkapnya melalui pembahasan di bawah ini.

BACA JUGA:Tips Perawatan Wajah Glowing yang Mudah Dilakukan di Rumah

Pada dasarnya, terdapat empat jenis produk skincare yang dibutuhkan oleh bayi baru lahir, yaitu sabun dan sampo, pelembap, salep, serta bedak bayi. Berikut penjelasan terkait semua produk skincare tersebut.

1. Sabun dan Sampo

Rangkaian skincare bayi baru lahir yang pertama adalah sabun dan sampo. Sabun dan sampo yang diformulasikan khusus untuk bayi berfungsi untuk menjaga kulit dan rambut bayi agar tetap bersih dan sehat. Selain itu, penggunaan sabun bayi ini juga dapat membantu memperbaiki tekstur kulit bayi agar menjadi lebih lembut dan elastis.

2. Pelembap
 
Untuk menjaga kelembapan kulit bayi baru lahir, penting untuk mengaplikasikan produk pelembap pada kulit bayi secara rutin. Adapun produk pelembap yang dapat digunakan dalam rangkaian skincare bayi baru lahir adalah baby lotion dan baby oil.

BACA JUGA:Smartphone Infinix Terlaris di Indonesia, Mengapa Banyak yang Memilihnya? Simak Keunggulan Smartphone Berikut

3. Salep untuk Ruam Popok
 
Ruam popok adalah iritasi pada kulit yang kerap dialami oleh bayi akibat penggunaan popok yang lembap dalam jangka waktu lama dan jarang diganti. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala ruam kemerahan pada kulit, terutama di sekitar bokong, kelamin, dan area lipatan paha yang sering bersentuhan dengan popok. Oleh karenanya, untuk membantu meredakan ruam popok, orang tua dapat mengaplikasikan salep khusus untuk ruam popok pada kulit bayi yang mengalami ruam kemerahan.

4. Bedak Bayi
 
Bedak bayi merupakan salah satu produk skincare yang dapat digunakan untuk membantu mencegah timbulnya biang keringat. Namun, pastikan untuk tidak mengaplikasikan bedak secara langsung pada kulit bayi karena hal tersebut justru berisiko menyebabkan bedak terhirup oleh bayi sehingga bisa membahayakan kesehatan paru-paru. Untuk menghindari risiko tersebut, ada baiknya untuk menuangkan bedak bayi pada tangan terlebih dahulu, lalu oleskan secara tipis-tipis pada permukaan kulit bayi.

BACA JUGA:WOW! Honda PCX 175 2024 Siap Kuasai Pasar Skutik Indonesia dengan Tampilan Gantengnya

 
Cara Memilih Produk Skincare Bayi Baru Lahir
Sebelum menggunakan produk Skincare Bayi baru lahir, orang tua perlu memperhatikan cara pemilihan produknya terlebih dahulu dengan teliti. Adapun sejumlah cara yang perlu dilakukan dalam memilih produk Skincare Bayi baru lahir adalah sebagai berikut.

1. Memilih Produk Skincare yang Sesuai dengan Jenis Kulit Bayi

Setiap bayi tentu memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, seperti kulit normal, kulit kering, atau kulit sensitif. Karena itu, pastikan untuk memilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit bayi guna menghindari risiko iritasi pada kulit. Misalnya, jika kulit bayi cenderung sensitif, orang tua disarankan untuk memilih produk skincare berlabel hypoallergenic yang aman dan berisiko lebih rendah untuk menimbulkan reaksi alergi.

BACA JUGA:Beredar Wajah Baru Nmax 2024, Jika Benar Wujudnya Sangat Mewah

2. Memeriksa Komposisi Produk Skincare
 
Cara memilih produk skincare bayi baru lahir selanjutnya adalah memeriksa daftar komposisi atau kandungan yang ada dalam produk skincare tersebut. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dari daftar komposisi produk skincare bayi baru lahir adalah:

Bebas pewangi dan pewarna. Sebab, kedua zat tersebut berpotensi menyebabkan iritasi pada kulit bayi baru lahir.

Tidak mengandung bahan antibakteri dan bebas alkohol. Produk skincare bayi baru lahir yang mengandung bahan antibakteri, seperti triclosan dan alkohol dapat memicu terjadinya iritasi kulit dan kulit kering.

Bebas phthalate dan paraben. Phthalate merupakan senyawa yang kerap digunakan pada produk skincare untuk melembutkan kulit. Sementara itu, paraben biasanya digunakan sebagai zat pengawet produk perawatan kulit. Namun, kedua zat tersebut ternyata berisiko menimbulkan reaksi alergi, gangguan kelenjar endokrin, serta gangguan perkembangan pada bayi baru lahir.

BACA JUGA:Miliki Kualitas Kamera Sama, Ini Perbedaan Antara Infinix Zero 20 dan Vivo V25

Memiliki pH yang sesuai dengan kulit bayi baru lahir. Umumnya, pH atau derajat keasaman kulit bayi cenderung lebih rendah dibandingkan orang dewasa, yaitu sekitar 5,5. Karena itu, disarankan untuk memilih produk skincare bayi baru lahir yang mendekati angka pH tersebut.

Mengandung bahan alami. Secara umum, terdapat beberapa jenis bahan alami yang dapat digunakan dalam produk skincare bayi baru lahir, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak almond. Namun, jika si kecil memiliki riwayat alergi tertentu, sebaiknya konsultasikan kondisi tersebut dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan produk skincare yang mengandung bahan-bahan alami tersebut.

BACA JUGA:Miliki Chipset Sama Infinix Note 12 2023 dengan Oppo Reno A8T 4G, Lebih Unggul Mana

3. Sudah Teruji Klinis dan Terdaftar BPOM
 
Jika sudah teruji secara klinis dan terdaftar dalam BPOM, produk skincare bayi dapat dijamin aman untuk digunakan dan dapat dipastikan tidak mengandung bahan baku yang berbahaya untuk kesehatan.

4. Memperhatikan Kondisi Kemasan Produk Skincare
 
Sebelum memilih produk skincare, penting untuk memperhatikan kondisi kemasannya apakah dalam keadaan baik, tidak rusak, dan tersegel guna memastikan produknya aman untuk digunakan. Selain itu, jangan lupa untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa dan berapa lama produk skincare tersebut bisa disimpan dan dapat digunakan setelah kemasan dibuka. Itu dia beberapa hal yang penting untuk diperhatikan sebelum memilih produk skincare bayi baru lahir. Jika orang tua ingin memastikan cara perawatan kulit bayi baru lahir yang tepat.(**)

Sumber: