Jangan Sembarangan, Begini Cara Tepat Membersihkan Telinga
Ilustrasi membersihkan telinga-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
BACA JUGA:Kebiasaan Mengorek Telinga Dapat Menyebabkan Ketulian
Dibandingkan dengan obat tetes telinga, cara ini akan membutuhkan waktu lebih lama untuk melunakkan serumen hingga dapat keluar dengan sendirinya. Meski begitu, minyak zaitun jarang menyebabkan alergi atau iritasi sehingga lebih aman digunakan. Anda dapat menerapkan cara ini secara rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.
3. Melakukan Pemeriksaan Ke Dokter THT
Cara membersihkan telinga yang paling baik dan efektif adalah langsung mengunjungi dokter THT agar mendapatkan perawatan telinga secara profesional. Dokter akan menggunakan alat sedot khusus (suction) untuk mengeluarkan kotoran telinga.
BACA JUGA:Kotoran Telinga Bisa Jadi Indikator Kesehatan
Biasanya dokter juga akan meresepkan obat-obatan, seperti peroksida karbamid apabila penumpukan kotoran telinga terus berulang. Anda disarankan melakukan pemeriksaan telinga setidaknya enam bulan sekali untuk menjaga kesehatan telinga.
Hal yang Harus Dihindari saat Membersihkan Telinga
Beberapa kesalahan dalam cara membersihkan telinga yang perlu dihindari namun jarang disadari adalah sebagai berikut :
1. Menggunakan Cotton Bud
Menggunakan cotton bud merupakan cara membersihkan telinga yang masih sering diterapkan oleh banyak orang. Padahal, cotton bud atau alat pengorek telinga lainnya justru perlu dihindari karena dapat menyebabkan kotoran semakin terdorong ke dalam bahkan berisiko tersangkut di telinga.
2. Membersihkan Telinga Terlalu Sering
Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, telinga memiliki mekanismenya sendiri untuk menghilangkan kotoran dari dalam. Sehingga, Anda tidak perlu terlalu sering membersihkannya. Anda hanya disarankan membersihkan telinga apabila merasakan beberapa kondisi berikut :
- Timbul bau tidak sedap dari telinga.
- Telinga terasa nyeri.
- Telinga berdenging.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: