Ini Dia Bagian Tubuh Harimau yang Sering Dijadikan Jimat Atau Rajah!

Ini Dia Bagian Tubuh Harimau yang Sering Dijadikan Jimat Atau Rajah!

Bagian tubuh dari harimau ini memiliki kekuatan gaib berupa penunggu seperti orang tu dengan jubah dan sebagainya,-Bengkulu Ekspress-Istimewa

BENGKULUEKSPRESS.COM - Harimau termasuk ke dalam hewan yang sering diburu manusia. Ada yang diambil kulitnya untuk dijadikan tas, jaket, dan bahkan sebagai jimat atau rajah. Apakah kamu sudah tahu?

Rajah adalah tulisan potongan kalimat berbahasa Arab (ayat dalam Alquran atau kitab lainnya) atau tulisan dengan huruf Jawa.

Rajah umumnya ditulis pada suatu benda agar memiliki kekuatan gaib untuk membantu pemakai mewujudkan keinginannya.Rajah biasanya ditulis dengan tinta yang memiliki daya tahan kuat dan tidak mudah luntur.

BACA JUGA:Amalkan Doa Ini, Letak Harta Karun yang Tersembunyi Bisa Diketahui

Tinta yang biasa digunakan berupa cat yang sering digunakan untuk mewarnai wayang atau tinta emas. Tidak ada alasan magis dalam pemilihan tinta – supaya tulisan tetap awet saja.

Salah satu hewan yang sering diambil bagian tubuhnya untuk digunakan sebagai media tulis rajah adalah harimau. Hewan ini memiliki taring, cakar, dan kulit yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan dunia gaib.

Jika harimau tersebut mati karena usia atau disebut juga dengan mati ngurak, maka semua bagian tubuhnya bisa digunakan sebagai jimat.

BACA JUGA:Daftar Lengkap Bunga Deposito Bank Digital, Mana yang Tertinggi?

Berikut adalah bagian tubuh harimau yang sering dijadikan sebagai jimat atau rajah

Kulit harimau

Kulit harimau memiliki motif belang-belang atau warna selang-seling antara hitam, coklat kekuning-kuningan, dan coklat agak kemerah-merahan.

Menurut kepercayaan orang Jawa, harimau yang mati karena usia sudah memiliki kekuatan alami yang dapat membuat pemilihknya terlihat berwibawa.

Namun, beberapa spiritualis meyakini sifat alami tersebut belum cukup untuk menampilkan aura pemiliknya, sehingga diperlukan rajah untuk menambah kekuatan gaib kulit tersebut. Rajah kulit harimau biasanya berupa penggalan ayat yang ditulis dengan awalah sebuah lelaku atau perilaku. Jadi sebelum menulis rajah, penulis harus puasa atau melalukan jenis lelaku lainnya agar mendapatkan kekuatan gaib dari Tuhan.

BACA JUGA:Limit Kredit Hingga Rp 50 Juta, Berikut 7 Fakta Menarik Seputar Traveloka PayLater

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: