Polresta Bengkulu Terima 1.826 Laporan Pidana, Didominasi Kejahatan Ini
Kapolresta Bengkulu AKBP Andi Dady saat menunjukan barang buktiĀ hasilĀ curian-(foto: tri yulianti/bengkuluekspress.disway.id)-
Sementara dugaan korupsi alih fungsi lahan cagar budaya kantor pos menjadi pusat wisata kuliner juga masih dalam penyelidikan. Untuk kasus kejahatan paling menonjol di Kota Bengkulu selama tahun 2022 adalah Curanmor, jumlahnya mencapai 346 laporan dan baru diselesaikan 50 laporan. Disusul pencurian dengan pemberatan sebanyak 235 kasus diselesaikan 84 kasus serta kasus narkoba ada 63 kasus telah diselesaikan seluruhnya. Terkait pengungkapan curanmor, tim opsnal Macan Gading Polresta Bengkulu sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan pengungkapan.
Hanya saja, beberapa kasus Curanmor pelaku sudah lebih dulu melarikan motor ke luar Kota Bengkulu, ditambah lagi minimnya bukti dan saksi di sekitar TKP Curanmor. Dari 8 Polsek wilayah hukum Polresta Bengkulu, Polsek Selebar terbanyak menerima laporan masyarakat. Disusul Polsek Kampung Melayu, Polsek Gading Cempaka, Polres Muara Bangkahulu dan Polsek Ratu Samban.
"Curanmor paling banyak ditahun 2022, sebanyak 346 kasus, disusul curat, narkoba dan curas," pungkas Kapolres.(167)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berita ini sudah tayang di surat kabar bengkulu ekspress edisi 31 desember 2022