Rp 3 Miliar untuk RPC
TUBEI,BE - Mengingat kondisi setiap musim panen di Kabupaten Lebong beberapa tahun terakhir pengusaha dari luar daerah mempermainkan harga gabah, kini DPRD mendorong pemkab Rice Prosesing Compleks (RPC). Yakni, cikal bakal salah satu perusahaan daerah Lebong yang bergerak di bidang hasil panen petani. Tujuannya selain untuk mendapatkan PAD juga untuk melindungi petani.
Tahun ini anggaran untuk pendirian RPC sudah dialokasikan di dalam APBD sekitar Rp 3 miliar. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi III DPRD Lebong Affan Jauhari SE kepada wartawan, kemarin. \"Pendirian RPC ini kita lakukan agar hasil produksi padi yang kita hasilkan tidak lagi dijual dalam bentuk gabah kepada pelaku usaha dari luar Lebong. Gabah tersebut dijual ke RPC yang dibentuk pemerintah daerah,” katanya.
Selain itu, dengan adanya RPC maka beras yang dihasilkan petani dapat diproses dengan mutu yang baik. Natinya produk RPC tersebut menggunakan nama Lebong pada saat dijual ke luar daerah. Selama ini, Lebong merupspsk pihak yang menghasilkan gabah, tapi pembeli-pembelinya tidak mengetahui kalau beras tersebut dari Lebong.
Dikatakan Affan pendirian RPC ini akan menjadi cikal bakal salah satu perusahaan daerah Lebong. Dengan adanya perusahaan daerah tersebut, maka Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pertanian dapat ditingkatkan sekaligus melindungi petani Lebong dari permainan harga gabah pada saat musim panen.
Berdasarakan Rencana Umum pengadaan (RUP) yang disampaikan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Lebong ke layanan pengadaan secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Lebong, program penanganan pasca panen dan pengelolasn hasil panen dari dinas tersebut telah di susun yakni belanja jasa konsultasi perencanaan pembanguan RPC/RMP sebesar Rp 38 juta, belanja konsultasi pengawasan pembangunan gedung RPC/RMP sebesar RP 34 juta. Belanja modal pengadaan RPC/RMP sebesar Rp 1,6 miliar dan belanja modal pengadaan konstruksi/pembelian gedung gudang RPC/RMP dianggarakan sebesar Rp 1,2 miliar.(777)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: