DY Akui Edarkan 6 Kg Ganja dari Empat Lawang, 2 Kg Sudah Dijual ke Warga Talo
DY Akui Edarkan 6 Kg Ganja dari Empat Lawang-Anggi-
BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Satresnarkoba Polresta Bengkulu berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika lintas daerah yang memasok ganja ke Kota Bengkulu. Dari hasil penyelidikan, ganja seberat 6 kilogram yang dibawa para pelaku diketahui berasal dari Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2 kilogram telah dijual kepada seorang warga Talo, Kabupaten Seluma, seharga Rp 8 juta. Namun, pembeli baru membayar Rp 3 juta kepada pelaku.
Pengungkapan jaringan ini berawal saat tim gabungan Satresnarkoba bersama Satreskrim Polsek jajaran mengamankan dua tersangka pada Jumat, 5 Desember 2025. Kedua pelaku adalah DY (25) dan FM, keduanya warga Empat Lawang.
Dalam pemeriksaan, DY mengaku mengambil ganja tersebut dari temannya bernama Brin. Ia dititipi 6 kilogram ganja untuk dijual kembali. Namun, 2 kilogram di antaranya telah laku kepada seorang warga Talo bernama Edo.
BACA JUGA:Kota Bengkulu Masuk Daftar Kota Sangat Inovatif
BACA JUGA:BSI Salurkan Zakat Rp100 Juta Lewat BAZNAS Bengkulu di Tabligh Akbar
“Saya belum dapat uang, bang. Saya diminta jualkan ganja 6 kilo punya teman saya, Brin. Kami sudah jual 2 kilo ke warga Talo bernama Edo, tapi dia baru bayar Rp3 juta. Harga sebenarnya Rp 8 juta,” ujar DY.
Selain narkotika, polisi juga mengamankan senjata api rakitan jenis revolver milik DY. Senpi tersebut dibeli pelaku dari seorang warga desa seharga Rp1,5 juta. Saat kejadian, DY sempat mencoba menembakkan senjata itu ke arah petugas, namun senjata tidak berfungsi meski berisi tiga butir amunisi.
“Senjata api itu punya saya. Saya beli dari teman di dusun. Kemarin waktu saya tembakkan, senjatanya tidak aktif,” ungkap DY.
Kedua pelaku kini menjalani proses hukum di Polresta Bengkulu. Polisi masih mengejar pemasok utama berinisial Brin dan pembeli yang belum melunasi pembayaran.(**)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

