Tiga Eselon II Dilantik, 218 Dirotasi

Tiga Eselon II Dilantik, 218 Dirotasi

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Setelah melakukan rangkaian seleksi jabatan eselon II, akhirnya Pemerintah Kota Bengkulu menetapkan 3 nama definitif. Ketiganya adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataaan Ruang (PUPR), Syafriandi ST MSi, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes),  Susilawaty Ssos MKes, dan Kepala BPKAD Dra Zuliyati.   Selain itu, 65 orang eselon III, dan 153 orang eselon IV ikut terkena mutasi.

\"Insya Allah ini sudah menjadi yang terbaik yang kita perbuat, karena sudah melalui hasil pertimbangan panitia seleksi bagi eselon II dan baperjakat bagi eselon III dan IV,\" ucap Sekretaris Daerah Kota, Marjon MPd usai melantik para pejabat itu di aula Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, kemarin (26/7). Sedangkan untuk jabatan Kepala Inspektorat terpaksa dijabat pelaksana tugas (Plt) karena pada saat pendaftaran seleksi tidak ada yang mendaftar, sehingga tidak memenuhi syarat untuk diverifikasi.  Sementara untuk beberapa bulan ke depan hingga ditetapkannya walikota dan wakil walikota baru hasil Pilwakot 2018, ia memastikan tidak ada lagi pelantikan atau mutasi pejabat. Pun demikian, lanjut Marjon, bukan berarti ini termasuk mutasi besar-besaran, tetapi hanya mengisi jabatan kosong, kemudian adanya permintaan kepala-kepala OPD agar ada penyegaran terhadap beberapa bagian dan bidang sehingga ditukar tempat tugasnya.

Ia berpesan kepada pejabat yang sudah mendapatkan posisi baru untuk tidak lengah bekerja. Karena, semua pejabat mulai dari Sekretaris Kota hingga staf akan terus dipantau dan dievaluasi, jika terdapat kesalahan maka pihaknya tidak segan-segan untuk langsung mencopot pejabat tersebut. Disamping itu juga para pejabat harus memantapkan komitmen di dalam diri bahwa notabene pejabat bukanlah sebagai raja, melainkan sebagai pelayan masyarakat. Untuk itu diharapkan dapat mendukung serta menjalankan semua program pro rakyat Pemerintah Kota Bengkulu, terutama menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap warga yang sakit, orang kurang mampu untuk diprioritaskan dalam setiap kebutuhan yang diinginkan.

\"Tidak hanya kadis, Sekda pun juga bakal masuk catatan kalau kinerjanya tidak bagus. Maka jangan sampai membuat jelek citra Pemerintah Kota Bengkulu. Jika OPD itu bekerja sungguh-sungguh maka tidak akan ada protes dari masyarakat, tapi kalau sebaliknya ini yang perlu dievaluasi,\" tegasnya.  Meski banyaknya permintaan kepala OPD untuk menukar tempat di setiap jajarannya, ia membantah jika mutasi rotasi ini ada unsur politik, melainkan hanya kebutuhan organisasi, demi kelancaran tugas dan fungsi.

Disisi lain, mutasi ini diduga tidak transparan karena usai pelantikan beberapa media yang melakukan peliputan dilarang untuk mengambil nama-nama daftar mutasi eselon III dan IV tersebut, dengan alasan belum siap. \"Nanti-nanti ya, besok kita serahkan, saat ini kita belum bisa berikan, belum siap,\" cetus salah satu Kabid di Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Kota usai mutasi. (805)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: