Heboh Soal Penculikan Anak

Heboh Soal Penculikan Anak

Kapolda : Sejauh Ini Belum Ada Laporan

BENGKULU, BE - Kasus penculikan anak dengan berbagai modus yang menghebohkan sejak beberapa hari terakhir ini, bukan hanya dirasakan warga Bengkulu tetapi seluruh warga Indonesia.

Sehingga mendapatkan perhatian khusus dari Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Yovianes Mahar. Ia menegaskan dan mengatakan hingga sejauh ini untuk wilayah Provinsi Bengkulu belum ada laporan mengenai penculikan anak tersebut, sehingga ia berharap warga Bengkulu agar tetap tenang dan tidak resah mengenai pemberitaan dan isu yang beredar tersebut.

Kapolda mengatakan, hingga saat ini pihaknya telah memintai keterangan baik dari bagian intelejen dan setiap Polres yang ada di Provinsi Bengkulu. Sejauh ini mengenai kebenaran ada warga Bengkulu yang menjadi korban penculikan yang bermodus seperti orang gila, menjadi pemulung dan sebagainya, belum ada. Bahkan informasitersebut langsung didapat dari Kapolres dan Kapolsek.

\"Untuk saat ini berita mengenai penculikan anak belum ada yang kita terima dan sampai ke telinga saya, tetapi meskipun belum ada tetapi kita selaku orang tua harus tetap peduli dengan perkembangan dan keberadaan anaknya sewaktu di luar rumah,\" terangnya, kemarin (23/3).

Selain itu, ia juga mengimbau kepada warga Bengkulu khususnya agar bisa lebih selektif lagi dalam bergaul sehari-hari dan di sekitar lingkungan rumah. Jika memang terdapat hal yang mencurigakan dan hal yang aneh, segera laporkan hal tersebut ke pihak yang berwajib dalam hal ini kepolisian.

\"Waspada dan antisipasi itu memang harus dilakukan agar kejadian penculikan anak memang tidak terjadi, sehingga di sini peran orang tua dan keluarga lainnya memang yang harus ditingkatkan lagi,\" bebernya.

Sementara itu, ia juga mengimbau kepada Ketua RT dan pemilik rumah kosan untuk lebih selektif lagi dalam menerima warga baru di wilayah RT-nya dan yang mau menyewa kosan tersebut, karena selain pemberitaan mengenai penculikan anak, pelaku-pelaku lainnya juga bisa masuk karena situasi seperti ini.

\"Kita berharap kepada Ketua RT dan pemilik kosan dalam menerima warga baru harus mengutamakan identitasnya dulu, periksa dan ambil KTP-nya sehingga kita bisa mengetahui warga tersebut berasal dari mana dan apa keperluannya,\" ucapnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Sudarno SSos MH membenarkan, jika hingga saat ini mengenai kasus penculikan anak belum ada yang masuk ke pihaknya, malahan yang terakhir ini kasus mengenai pencabulan anak dibawah umur yang banyak diterima pihak Polda Bengkulu.

\"Sejauh ini mengenai kasus penculikan anak tidak benar dan belum terbukti, sehingga para orang tua dan warga Bengkulu tidak perlu mencemaskan mengenai hal tersebut karena hingga saat ini Bengkulu masih aman dari penculikan anak,\" tutupnya. (529)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: