Jalan Bak Kolam, Korban Berjatuhan

Jalan Bak Kolam, Korban Berjatuhan

TERAS TERUNJAM, Bengkulu Ekspress – Kondisi jalan di wilayah Kecamatan Teras Terunjam tepatnya dari Desa Pondok Kopi menuju sejumlah desa lainnya dengan panjang sekitar 5 km dalam kondisi rusak berat. Sudah banyak korban mengalami kecelakaan tunggal.

Saat ini kondisi jalan provinsi itu bak kolam. Dibuktikan ketika hujan, lubang di jalan tersebut tergenang air yang mencapai kedalaman lebih dari 30 cm. “Sudah banyak korban yang celaka, termasuk saya pernah jatuh dan tersungkur ketika mengendaraai kendaraan roda dua melintasi jalan tersebut,” ujar Sekretaris Kecamatan Teras Terunjam, Bahyudin kepada Bengkulu Ekspress, kemarin.

Menurutnya jika jalan rusak tersebut tidak segera dilakukan perbaikan. Bakal lebih banyak lagi korban yang akan berjatuhan. Kondisi tersebut juga sangat menganggu aktifitas baik itu anak sekolah, pegawai negeri sipil dan masyarakat umum lainnya yang melintas.

Termasuk petani yang membawa hasil tanaman pangan maupun perkebunan untuk dijual ke pabrik – pabrik. “Kondisi jalan yang sulit dilalui berpengaruh dengan tingkat perekonomian masyarakat dan mencelakai orang yang melintas,” bebernya.

Hal senada disampaikan pemuda Kecamatan Teras Terunjam, Rustam jalan tersebut sudah bertahun – tahun tidak pernah diperbaiki.

Ia menilai pemerintah provinsi tidak cepat respon dan tidak prihatin melihat kondisi jalan yang rusak parah bak kubangan hewan ternak tersebut. “ Kalau ditanya korban yang jatuh. Tidak terhitung lagi baik itu masyarakat yang menggunakan mobil maupun sepeda motor. Jika kondisi hujan seperti ini, dikarenakan lubang besar di jalan tersebut ban sepeda motornya ikut tenggelam,” katanya. Dikarenakan jalan itu kewenangan provinsi. Diharapkan pemprov melalui SKPD terkait memperbaiki jalan tersebut segera mungkin. Ini sebelum korban celaka terus bertambah. “ Harapan kami pemprov peduli dengan kondisi jalan ini. Karena salah satu faktor peningkatan perekonomian masyarakat adalah jika infrastruktur lancar, aman dan mudah dilalui,” ungkapnya. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: