Kejari Kaur Selamatkan Uang Negara Rp 437 Juta

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Di Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKS), Kejaksaan Negeri (Kejari) Kaur mengklaim telah menyelamatkan uang negara sebesar Rp 437.278.596 dalam penanganan tindak pidana korupsi tahun 2016.  Hal itu, dikatakan Kajari Kaur, Douglas Pamino Nainggolan SH MH, usai memperingati HAKS di halaman Kejari Kaur, Jum’at (9/12).

“Dalam penanganan tindak pidana korupsi selama tahun 2016 ini, dari 1 kasus yang kita sudah selesaikan, uang yang berhasil kita selamatkan Rp 437 juta lebih,” kata Douglas saat jumpa pers kepada sejumlah wartawan usai upacara HAKS, terkait kinerja Kejari Kaur selama 2016, kemarin (9/12).

Dikatakannya, uang itu diselamatkan selama proses penyidikan 2016. Uang Rp 437.278.596 itu dengan rincian uang pengganti Pidsus Rp 280.068.596, denda Pidsus Rp 150.000.000 dan gasail penyelidikan Pidsus Rp 7.210.000. Sementara itu untuk perkara tindak pidana umum yakni Rp 67.114.000 dengan rincian yang denda perkara tilang Rp 27.068.000, pendapatan denda perkara Pidum Rp 8.000.000, hasil rampasan Pidum Rp 1.800.000, pendapatan perkara Tipiring Rp 28.735.000 dan pendapatan uang perkara Rp 1.511.000.

“Uang negara yang kita berhasil selamatkan itu dari tindak Pidana Korupsi pengadaan kapal kelompok nelayan 2015, dan kasus ini ada tiga tersangka dan ketiganya sudah divonis hakim,” terangnya.

Lanjut Doglas, upaya Kejari Kaur dalam menekan korupsi di Kabupaten Kaur ini yaitu upaya preventife yang dilakukan khususnya oleh bidang intelijen diantaranya membentuk Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D). Selain itu, Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di antaranya pelaksanaan lomba, Pejabat Kejari Kaur menjadi Inspektur Upacara di sekolah-sekolah dan penyuluhan hukum di sekolah-sekolah.

“Dalam pemberantasan korupsi di Kaur ini kita berimbang antara penindakan dan pencegahan. Salah satu upaya kita dalam pencegahan korupsi yakni membentuk TPAD,” ujarnya.

Ditambahkannya, ditahun 2017 nanti ia pihaknya lebih mengedepankan pendekatan persuasif untuk mengawal pembangunan Pemerintah Kabupaten Kaur dalam perkaranya. Serta lebih memprioritaskan sosialisasi dan penyuluhan, dan pendampingan dalam pelaksanaan APBD 2017. Juga ia berharap kepada semua pihak untuk bersama-sama memberantas korupsi.

“Melalui peringatakan hari anti korupsi sedunia ini saya minta kepada semua pihak agar sama-sama memerangi korupsi ini. Juga dalam mencegah upaya penyalahgunaan uang negara. Kami akan serius dalam mengawal program Pemkab Kaur,” jelasnya.

Dalam upacara HAKS yang digelar di halaman Kejari Kaur sekitar pukul 08.00 WIB, bertindak sebagai Inspektur Upacara pada HAKS itu langsung Kajari Kaur, Douglas Pamino Nainggolan SH MH. Juga upacara dihadiri Wakil Bupati Kaur Hj Yulis Suti Sutri, Sekda Nandar Munadi SSos MSi, Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto SIK, Ketua PN Bintuhan Asep Koswara SH MH, dan Kepala SKPD dan serta seluruh pejabat dan pegawai Kajari Kaur. Usai mengelar upacara Kajari Kaur langsung membagikan baju kaos dan stiker kepada Wabup, Kapolres, Sekda serta Kepala SKPD dan para peserta upacara. Upaya ini sebagai ajakan kepada masyarakat Kaur untuk ikut terlibat memerangi korupsi Kaur.(618)

Sumber: