Pos TPR Pasar Panorama Dibongkar

  BENGKULU, BE - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Bengkulu membongkar salah satu Pos Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) yang di Jalan Kedondong Pasar Panorama menuju arah Balai Buntar, kemarin (15/8).

Pembongkaran ini dikarenakan pos tersebut terbengkalai dan tidak difungsikan sebagaimana mestinya.

“Dulu kita manfaatkan untuk Pos TPR angkot warna kuning,” kata Plt Kadishubkominfo kota, Mardi Kusuma.

Selain terbengkalai, pos yang sudah berdiri sejak puluhan tahun tersebut juga sudah disalahgunakan oleh pedagang untuk tempat berjualan. Hal ini diketahui saat pihak Dishubkominfo melakukan patroli memantau juru parkir di pasar tersebut.

“Baik itu pedagang tukang ayam, buah-buahan dan sebagainya. Nah, artinya sudah disalahgunakan dan memang harus kita bongkar itu,” jelasnya.

Pantauan BE, saat pihak Dishub melihat ada pedagang yang menyalahgunakan pos tersebut, Plt Kadishub Mardi langsung menginstruksikan petugas untuk mengusir pedagang dan segera membongkar bangunan yang terbuat dari besi itu.

Dengan menggunakan palu besar, petugas ini tampak bergantian menghancurkan coran semen, kemudian dirobohkan secara bersamaan. Pembongkaran sendiri sempat dibantu oleh beberapa pedagang setempat.

Menurut Mardi, dengan dibongkarnya salah satu TPR tersebut, maka dalam penarikan retribusi angkot cukup menggunakan 1 Pos TPR saja. Hal ini sekaligus mendukung agar tidak ada lagi pedagang yang berjualan di pinggir jalan.

“Kita mendukung agar jalan Kedondong dan Jalan Belimbing itu bersih dari pedagang kaki lima yang berjualan di tepi jalan, tetapi harus masuk ke dalam Pasar Panorama,” imbuh Mardi.

Untuk selanjutnya, lahan kosong bekas Pos TPR yang berukuran sekitar 2x2 meter tersebut akan dimanfaatkan untuk penambahan lahan parkir. Namun hal tersebut bersifat sementara, karena jika nantinya akan ada pembangunan trotoar maka parkir tersebut akan dipindahkan.

“Nanti digunakan minimal parkir, tapi rencananya nanti kan ada trotoar di situ,” demikian Mardi. (805)

Sumber: