Air Terjun Belitar Dipadati Pengunjung
CURUP, Bengkulu Ekspress - Objek wisata air terjun panas dan dingin di Desa Belitar Seberang, Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, saat ini mulai dipadati oleh pengunjung. Satu-satunya objek wisata di Provinsi Bengkulu yang unik ini telah menarik perhatian, baik warga Rejang Lebong maupun luar daerah. Kepala Desa Belitar Seberang, Kecamatan Sindang Kelingi, Jauhari,mengatakan, objek wisata air terjun panas dan dingin yang mereka namakan Air Terjun Tri Muara Karang itu setiap hari Minggu dan hari liburan banyak dikunjungi warga dari berbagai kalangan, baik dari Rejang Lebong maupun daerah lainnya. \"Masyarakat Provinsi Bengkulu maupun provinsi lainnya sudah mulai tertarik dengan objek wisata ini, seperti Kota Bengkulu, Lubuk Linggau dan Kabupaten Musi Rawas sudah mulai berdatangan,\" ungkapnya. Lokasi air terjun yang berada di desa yang dipimpinnya itu hanya berjarak sekitar 3 Km dari Jalan Lintas Curup-Lubuk Linggau. Walaupun kondisi jalannya masih berupa tanah, tidak menjadi hambatan untuk para pengunjung. Akses jalan yang belum dibangun ini membuat pengunjung yang datang harus menggunakan kendaraan roda dua yang sudah dimodifikasi khusus. \"Jika ditempuh melalui Desa Sindang Jati pengunjung bisa lebih mudah karena sudah akses jalan aspal lapen,\" lengkapnya. Objek wisata yang sudah dibuka sejak beberapa tahun lalu ini, masih dikelola secara swadaya oleh masyarakat setempat. Para pengunjung yang datang dikenakan biaya parkir kendaraan, untuk sepeda motor Rp 5.000 dan mobil Rp 10.000. Sedangkan untuk pengunjung tidak ditarik biaya apa pun. Sebelumnya Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rejang Lebong, Karneli mengatakan, Air Terjun Tri Muara Karang tersebut berada di Desa Belitar Seberang Kecamatan Sindang Kelingi. \'\'Luas wilayahnya mencapai 2 Ha, yang selama ini belum tersentuh pembangunan dan baru dibuka warga sejak tiga tahun belakangan,\" ungkapnya. Air terjun yang terdiri dari beberapa bagian ini memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan objek wisata lainnya, yaitu memiliki ketinggian lebih dari 50 meter. Selain itu di bagian atasnya terdapat kolam air panas yang luasannya mencapai 10 meter persegi. Air yang mengalir ke bawah dalam bentuk beberapa anakan air terjun, sehingga pengunjung yang datang akan merasakan adanya air terjun yang turun berupa air panas dan ada juga air dingin. \"Pihak pengelola sudah mengusulkan pembangunan jalan menuju lokasi wisata ini, agar dibangun pada 2016 ini, namun sejauh ini pihaknya belum mengetahui pembangunan jalan itu akan dilakukan oleh Pemkab Rejang Lebong atau oleh pemerintah provinsi,\" pungkasnya.(722)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: