Pemilik Warung Tuak Dibacok

Pemilik Warung Tuak Dibacok

\"Pembacokan_warung

BENGKULU, BE - Robert Tipo (42), pemilik salah satu warung tuak di kawasan Pasar Minggu dibacok pelanggannya berinisial FE. Akibtanya, warga Jalan Bangka VI Rt 12 Rw 06 Kelurahan Sukamerindu Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu itu mengalami tiga luka bacokan di lengan kanan, kiri dan pundaknya.

Kejadian itu terjadi, pada Jumat (1/4) sekira pukul 23.50 WIB lalu dan dilaporkan ke Polres Bengkulu, pada Sabtu (2/4). Diceritakan Robert, kejadian itu berawal dari FE bersama dua orang temannya datang dan memesan satu teko atau satu liter tuak di warung tersebut.

\"Terus berselang setengah jam dia minta tolong panggilkan Viktor, terus aku bilang ado masalah apo, Viktor lagi main gitar kalau bisa untuk apo ribut awak bekawan kito selesaikan secaro elok-elok,\" kata Robert kepada BE, kemarin.

Setelah ia memberikan nasehat seperti itu, FE yang tak puas mendengarnya malah langsung memukul meja dan menantang Robert untuk adu jotos atau berkelahi. Kemudian, saat Robert tengah menghindari terjadinya baku pukul di warung itu, tiba-tiba ada seorang lelaki yang tak diketahui langsung mendaratkan pukulan ke bagian muka FE.

\"Mungkin karena idak puas kito omongi cak itu, kito yang diajaknyo belago, dio ninju meja ngomong aku sir dengan abang, terus aku omong ngapo model itu kamu minum diterimo orang baik-baik, terus lagi ngomong tu ado yang mukul dio,\" ujar Robert.

Melihat FE mendapat pukulan dari seorang yang tak dikenal itu, kedua teman FE tersebut langsung meyerang Robert dengan menggunakan sebilah parang dan kayu balok secara membabi-buta. Melihat situasi dan kondisi di warung sudah mulai tak terkendali, Robert pun langsung keluar untuk berusaha menyelamatkan diri dari marabahaya tersebut.

\"Sudahnyo dipukul tadi, kawan-kawannyo langsung nyerang aku pakai parang dan ado jugo yang pakai kayu dan batu, terus aku keluar dari warung masuk ke gang sebelah kuburan untuk menyelamatkan diri,\" imbuh Robert.

Tak hanya sampai di situ, saat Robert dilarikan ke rumah sakit untuk diberikan perawatan medis, FE dan kedua orang temannya yang merasa tak puas juga merusak warung tuak dan satu unit motor jenis matic milik Robert.

\"Nah, pas aku dibawa ke rumah sakit, dio dan kawan-kawannyo merusak warung dan motor aku, sampai jok serta roda-rodanyo dibacoki galo,\" ungkap Robert.

Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Mirza Gunawan SIK membenarkan ada laporan tindak pidana penganiayaan dari korban tersebut.

\"Iya benar, kita sudah menerima laporan dari korban tersebut, saat ini laporan sedang kita proses sesuai aturannya,\" tutup AKP Mirza Gunawan SIK. (CW6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: