Rp 16,6 M APBD untuk RSUD Kota
BENGKULU, BE - Sebanyak Rp 16,6 miliar dana APBD Kota Bengkulu tahun 2014 dialokasikan untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bengkulu. Dana ini hanya akan dialokasikan khusus untuk menyediakan sarana dan prasana rumah sakit itu. \"Untuk obat-obatan dan yang lain di luar sarana dan prasarana akan diambil dari sumber yang lain,\" kata anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota, Sofyan Hardi SE, kemarin. Data terhimpun, Rp 16,6 miliar ini akan dibagikan untuk pengadaan sarana dan prasana rumah sakit sebesar Rp 15,4 miliar dan jasa pendukung administrasi kantor sebesar Rp 694 juta. Selain itu, untuk penyediaan jasa komunikasi, listrik dan air sebesar Rp 46 juta. Dana ini juga akan digunakan sebagai honorarium PNS sebesar Rp 130 juta serta kegiatan makan minum pegawai sebesar Rp 54 juta. \"Dari APBD Provinsi juga ada dukungan sebesar Rp 12,7 miliar dan dari Dana Alokasi Khusus sebesar Rp 2,5 miliar,\" kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Beppeda) Kota Bengkulu, Dr Hj Fitriani Badar AP MSi. Sesuai Perda Peraturan Daerah (Perda) , RSUD Kota ini akan dilengkapi dengan ruang rawat inap rumah sakit kelas VVIP, VIP, Kelas I, Kelas II dan III. Selain itu, pada RSUD Kota juga akan ada ruang Instalasi Gawat Darurat, ruang Bedah dan ruang Radiologi. \"Sumber daya manusia RSUD Kota ini masih dalam proses kajian Dinas Kesehatan Kota Bengkulu,\" sambung Fitriani. RSUD Kota sendiri merupakan rumah sakit tumbuh. Secara perlahan, ia akan didirikan di seluruh gedung perkantoran Sekretariat Pemerintah Kota. Pada awal tahun 2014, rumah sakit ini akan disentralkan di eks gedung DPRD Kota dan eks gedung Bappeda Kota. \"Perda yang sudah disahkan saat ini menanti proses verifikasi dari Kementerian Keuangan,\" pungkasnya. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: