Musim Hujan, Jemaah Haji Diimbau Bawa Payung Saat Wukuf

Musim Hujan, Jemaah Haji Diimbau Bawa Payung Saat Wukuf

\"hujanJemaah haji Indonesia diimbau untuk mengantisipasi kemungkinan turunnya hujan saat puncak ibadah haji nanti. Hujan diprediksi akan mengguyur Tanah Suci beberapa waktu ke depan seperti yang terjadi di Arafah pada Rabu 9 Oktober lalu. \"Untuk jemaah diimbau supaya membawa payung atau jas hujan yang bisa digunakan juga untuk alas tidur agar tidak basah,\" kata Direktur Pelayanan Haji Kemenag Sri Ilham Lubis di Mekah, Kamis (10/10/2013). Rabu sore kemarin, guyuran hujan di Mekah membuat beberapa tempat tergenang. Beberapa tenda yang disiapkan untuk wukuf Arafah pun juga ikut roboh diterjang hujan disertai angin. \"Untuk tenda, kami akan coba koodinasi dengan Muassasah (lembaga pengelola) apa antisipasi mereka, seandainya pada hari H (wukuf) turun hujan,\" tuturnya. Sementara saat ini tenda-tenda yang roboh masih dalam proses perbaikan. Diharapkan tenda-tenda itu dapat digunakan untuk wukuf pada 9 Zulhijah yang jatuh pada 14 Oktober mendatang. \"Untuk kemah belum dilakukan upgrade sehingga kita sepenuhnya menerima apa adanya dari Muasasah atau Maktab. Di sini jarang ada hujan sehingga mereka kurang mengantisipasi dengan tenda yang kokoh,\" ujar Sri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: