Pemprov Bengkulu Belum Kantongi Hasil Penyelidikan Inspektorat di SPMB SMAN 5

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menegaskan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti tindakan korektif yang diberikan oleh Ombudsman Perwakilan Bengkulu dalam perkara Maladministrasi Sistem Penerimaan Murib Baru (SPMB) di SMAN 5 Kota Bengkulu.

Hal itu disampaikan langsung oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni saat ditemui di Kantor Gubernur Bengkulu, Kamis (2/10/2025). 

"Lima poin tindakan korektif ombudsman Bengkulu sudah kita tindaklanjuti," ucapnya.

Namun ia mengaku bahwa untuk saat ini ia belum menerima hasil penyelidikan  yang dilakukan oleh Inspektorat Provinsi Bengkulu terhadap perkara ini.

BACA JUGA:95 ASN Akan Ikuti Asesmen Lelang Eselon II Pemprov Bengkulu

BACA JUGA:Senator Destita Kawal Rekomendasi Ombudsman atas Maladministrasi di SMAN 5 Bengkulu

Disisi lain, Herwan menjelaskan bahwa anak-anak yang tidak terdaftar dalam Sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu telah dipindahkan ke sekolah yang koutanya masih tersedia.

"Saya belum dapat hasil Inspektorat itu, hasil LHPnya belum dapat, jadi belum bisa saya berkomentar atau menyampaikan. Untuk pembelajaran  tidak ada masalah, tidak ada persoalan. Pembelajaran normal saja, sudah berjalan.  Persoalan kemarin sudah disampaikan bahwa mereka sudah diberikan untuk sekolah di tempat sekolah yang sudah disurati yang diberikan oleh Kepala Dikbud Provinsi Bengkulu," jelas Herwan

Sementara itu, untuk poin tindakan korektif yang ditujukan ke Dikbud Provinsi Bengkulu, Herwan juga mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap dinas tersebut.

"Kepala sekolah sudah diberhentikan, kemudian operator juga sudah diberhentikan, kemudian evaluasi sudah dijalankan, termasuk Dikbud sendiri dievaluasi.  Dikbud dievaluasi terhadap kinerja mereka dalam pelaksanaan SPMB ini," pungkas Herwan Antoni.

Sumber: