Ribuan Jemaah Berebut Keranda Uje

Ribuan Jemaah Berebut Keranda Uje

\"uje_hl\"JAKARTA - Kedatangan jenazah Ustd Jeffry Al Buchori yang akan dishalat di Masjid Istiqlal, usai shalat Jumat (26/4). Dinanti ribuan jamaah. Bukan saja kaum laki-laki tapi juga kaum Ibu. Pantauan jpnn.com di masjid Istiqlal, kedatangan jenazah pendakwah kondang yang akrab disapa Uje di Istiqlal sekitar pukul 10.45 WIB, dinanti dengan kumandang takbir. Almarhum dibawa keluarga dan rombongan melewati pintu Assalam dan memutar ke pintu Al Malik, tempat biasanya RI 1 memasuki masjid. Teriakan takbir tak henti-henti digemakan mengantarkan jasad Uje ke tempat persemayaman di Masjid Istiqlal. Ribuan jemaah yang telah menunggunya berebut ingin ikut membawa keranda Uje. \"Sekarang kita salat Jumat, selepas itu kita sama-sama salatkan dan lepas kepergian beliau,\" kata seorang perwakilan jemaah yang mengantar Uje ke Istiqlal. Sementara itu Abu Huraira, staf Takmir Masjid Istiqlal saat ditemui jpnn mengaku tidak ada persiapan khusus terkait kedatangan jenazah Uje. \"Tidak ada persiapan, biasa saja. Keluarga memang minta izin untuk menyalatkan Almarhum di sini,\" kata Abu. Lalu siapa yang akan menjadi imamnya? Menurut Abu, sesuai agenda, Imam Jumat hari ini adalah H Martomo Malaing dan Khatibnya Ustd Syarifuddin Muhammad. \"Biasanya Imam Jumat langsung merangkap jadi imam shalat jenazah,\" tambahnya.
Tak semua kerabat dan keluarga Alm Ustaz Jeffry Al Buchori mengantar jenazah hingga ke pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak Jakarta Pusat, Jumat (26/4). Beberapa keluarga memilih untuk tetap tinggal di rumah duka yang letaknya di Perumahan Bukit Mas bintaro, Blok I ? 1 Rempoa Tangerang. Di rumah terlihat keluarga besar Uje menonton prosesi pemakaman yang disiarkan secara live di televisi. Prosesi pemakaman yang disiarkan secara langsung tersebut tentu saja mengundang kesedihan bagi keluarga. Kakak istri Uje, bahkan sempat histeris saat jenazah Uje tiba di pemakaman. \"Ya Allah,\" teriak Kakak Istri Uje di depan layar kaca. \"Istighfar nak,\" timpal anggota keluarga lain mencoba menenangkan. (abu/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: