Kenapa Hewan Kurban Diutamakan yang Jantan? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad Jelaskan Alasan Kenapa Hewan Kurban Diutamakan yang Jantan-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM- Dalam momentum Hari Raya Idul Adha, menyembelih hewan kurban menjadi salah satu ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam.
Jenis hewan yang umum dijadikan kurban adalah hewan ternak seperti unta, sapi, kerbau, kambing, dan domba.
Menariknya, masyarakat cenderung memilih hewan jantan untuk dijadikan kurban. Hal ini pun memunculkan pertanyaan: apakah hewan betina tidak boleh dijadikan kurban?
BACA JUGA:Bolehkah Menjual Daging Kurban untuk Membeli Kebutuhan Pokok? Ini Kata Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA:Bolehkah Memakan Daging Kurban Sendiri saat Idul Adha? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Menanggapi hal ini, Ustaz Abdul Somad dalam sebuah ceramahnya menjelaskan bahwa para ulama menyepakati hewan jantan lebih utama dijadikan kurban dibandingkan betina.
Hal ini bukan berarti hewan betina tidak sah untuk dikurbankan, namun karena ada dua alasan penting: pertimbangan fikih dan manfaat sosial.
Hal tersebut Disampaikan Ustaz Abdul Somad dalam ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Ustadz Abdul Somad Official.
"Ada dua alasan kenapa kambing jantan dan sapi jantan lebih afdhlal untuk kurban," terang Ustaz Abdul Somad.
Menurut Ustaz Abdul Somad, alasan pertama mengapa hewan kurban jantan lebih diutamakan berkaitan dengan aspek produktivitas jangka panjang.
Jika hewan betina seperti kambing atau sapi dikurbankan dalam jumlah besar, hal ini bisa berdampak negatif terhadap keberlanjutan populasi ternak.
Terlebih lagi, hewan betina memegang peranan penting dalam proses reproduksi dan pengembangbiakan. Oleh karena itu, memilih hewan jantan sebagai kurban dianggap lebih bijak dari sisi kelestarian dan keberlanjutan peternakan.
BACA JUGA:Apa Saja Keutamaan 10 Hari Awal Bulan Dzulhijjah? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA:Benarkah Puasa Arafah Bisa Menghapus Dosa 2 Tahun? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: