HONDA BANNER

Penyebab Rezeki Masih Susah Atau Seret, Berikut Bocoran dari Ustaz Abdul Somad

Penyebab Rezeki Masih Susah Atau Seret, Berikut Bocoran dari Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad Jelaskan Penyebab Rezeki Masih Susah Atau Seret-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

Ketika Nabi Ibrahim akan berangkat, Hajar memegang ujung jubah beliau dan mengajukan sebuah pertanyaan:

"Apakah Allah yang menyuruh engkau meninggalkan kami di tanah yang kering dan panas ini?"

Kemudian Nabi Ibraham menjawab dengan satu kata, "Ya." 

Nabi Ibrahim tidak memberikan penjelasan panjang, tidak pula menenangkan dengan kata-kata seperti menyuruh bersabar atau memberikan janji-janji lainnya.

"Kalau begitu Dia (Allah) tidak akan menyia-nyiakan kami," kata Hajar menjawab Nabi Ibrahim yang akan pergi ke Palestina.

BACA JUGA:Amalan yang Lebih Baik dari Dunia Seisinya, Berikut Penjelasan Syekh Ali Jaber dan Ustaz Abdul Somad

BACA JUGA:Lupa Membayar Zakat Fitrah, Apakah Bisa di Qadha? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

"Wahai Ibrahim, silahkan pergi karena yang meninggalkan kami ini (yakni Ibrahim) adalah pencari rezeki, sedangkan yang menemani kami di sini adalah pemberi rezeki (yakni Allah)," lanjut Hajar.

Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa inti dari segalanya adalah iman dan takwa. Iman berarti meyakini sepenuh hati kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab suci-Nya, para nabi dan rasul, hari kiamat, serta takdir baik takdir baik yang menyenangkan maupun yang tidak.

"Kalau sudah percaya kepada Allah, ada efeknya, kalau sudah percaya kepada Allah maka tidak zina, tidak riba, tidak namimah (mengadu domba), tidak mabuk," papar Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa jika seseorang mengaku beriman kepada Allah, namun masih melakukan perbuatan maksiat seperti mabuk dan berzina, maka bisa jadi orang tersebut termasuk dalam golongan kafir atau munafik.

Orang munafik adalah mereka yang saat bersama kaum beriman, mengaku beriman. Namun ketika bersama orang-orang kafir, mereka pun menyatakan bahwa mereka bagian dari kelompok itu.

BACA JUGA:Padangan Islam tentangTradisi Maaf-maafan Saat Idul Fitri, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad

BACA JUGA:Benarkah Mendapat Pahala Double? Bila Puasa Qadha Digabung dengan Puasa Syawal, Ini Kata Ustaz Abdul Somad

"Jadi coba seimbangkan iman dan akidah, lalu efeknya kepada perbuatan, perbuatan itu adalah amal sholeh, ketakwaan kepada Allah SWT," papar Ustaz Abdul Somad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: