Ini Penyebab Kenapa Orang Suka Flexing, Salah Satunya Kebutuhan Untuk Diakui

BACA JUGA:Sudah Turun Temurun, Inilah Manfaat Nyirih Untuk Kesehatan

3. Pembuktian Diri

Bagi sebagian orang, flexing adalah cara untuk membuktikan bahwa mereka telah mencapai sesuatu. Ini bisa berupa pencapaian karir, pendidikan, atau finansial yang ingin mereka tunjukkan kepada dunia.

Banyak orang cenderung membandingkan diri mereka dengan teman-teman atau orang lain di sekitar mereka. Flexing bisa menjadi cara untuk menunjukkan bahwa mereka "lebih baik" atau lebih berhasil.

4. Psikologi Keterikatan

Flexing dapat memberikan rasa keberhasilan yang mendalam. Ketika seseorang merasa telah mencapai sesuatu yang signifikan, mereka mungkin ingin merayakannya dengan cara yang mencolok.

Terkadang, flexing dilakukan untuk menarik perhatian, baik dari teman, pengikut, atau bahkan orang yang baru dikenal. Rasa diperhatikan dapat memberikan kepuasan tersendiri.

BACA JUGA:6 Zodiak yang Cocok dengan Scorpio, Mulai dari Kesamaan Emosional dan dan Karakteristik

BACA JUGA:Mengenal Macam-Macam Demensia yang Perlu Diketahui

5. Ketidakamanan Pribadi

Banyak orang yang merasa tidak aman atau kurang percaya diri mungkin menggunakan flexing sebagai cara untuk menutupi perasaan tersebut. Dengan menunjukkan kekayaan atau pencapaian, mereka berharap dapat menutupi ketidaknyamanan mereka.

Mereka yang merasa kurang diakui mungkin menggunakan flexing untuk membuktikan diri kepada orang lain, bahkan kepada diri mereka sendiri, bahwa mereka layak dan memiliki nilai.

6. Budaya Konsumerisme

Dalam masyarakat yang menekankan konsumerisme, memiliki barang-barang mahal dan menunjukkan status menjadi bagian dari norma sosial. Ini sering kali mendorong individu untuk membeli barang-barang mahal sebagai simbol status.

Banyak orang merasa bahwa barang-barang yang mereka miliki menjadi bagian dari identitas mereka. Flexing bisa menjadi cara untuk mengekspresikan siapa mereka melalui barang-barang tersebut.

Sumber: